Malam hari tidak seperti biasa, Yuki duduk santai diruang tengah. Padahal biasanya kalau malam Yuki hanya berdiam diri dikamarnya setelah makan malam
Max yang melihat wajah bete Yuki pun duduk disampingnya "Kenapa sih kamu tu sama Al.."
"Teman kakak tuh. Cemburuan gak jelas.." Sahut Yuki masi manyun
"Kalian ini baru juga pacaran sebentar . Seharusnya masih sayang2an, ini malah cemburu2an---
"Yuki mah enggak.." Yuki memotong perkataan Max. "Dia nya aja tuh. Lebayyyyy.. "
"Cemburu tanda cinta. Marah tandanya sayang. Kalau curiga, itu karena ku takut kehilangan . . " Max malah menanggapi celotehan Yuki dengan menyanyikan bait lagu Aishiteru 3
"Udah udah. Gak usah nyanyi deh. Kayak suara kakak tu enak aja didengar.."
"Yeee sewot. Lagi bete ama pacarnya, kakaknya yang diomelin.."
***
Yuki dan Max menonton acara TV yang menurutnya membosankan. Tapi lebih bosan lagi kalau tidak melakukan apa2. Mau tidur juga gak bisa
'Tok tok tok'
Tiba2 Suara ketukan pintu terdengar dan Max segera membukanya
"Hei hei hei. Max.. Yuki nge Mall yuk.." Al datang dan langsung masuk, bergabung diruang tengah bersama Max dan Yuki. "Aku mau ke Mall nih sama Salsha.." Ucapnya duduk disamping Yuki
"Hhmm okelah, daripada bete dirumah.." Sahut Yuki tersenyum pada Al
"Izin dulu Yuki.." Tegur Max
"Iya kaka izinin, aku mau ganti baju dulu yah..". Ucapnya berdiri dari sofa "Bentar ya Kaka sayang.." lanjutnya lagi pada Al kemudian beranjak dari sana
"Yaampun Yuki. Kayak pasti diizinin aja.." Ucap Max saat Yuki sudah menaiki tangga menuju kamarnya
"Udahlah Max. Nanti kalo gak diizinin, gue bantu bilang.." Sahut Al
"Yaudah lo tunggu disini dulu. Gue kedalam.."
***
Yuki antusias sekali ingin jalan malam ini. Yuki memang tergolong jarang sekali keluar malam, kecuali ada keperluan penting itu pun harus bersama Max. Walaupun sekarang tetap didampingi oleh Max, tapi Yuki tetap senang karena ada Al juga. Jadi makin asik
"Yuki duduk dimana nih.." Ucap Yuki melihat Salsha yang duduk dikursi depan, karena Salsha membuka kaca depan mobilnya
"Eee...." Al bingung sendiri jadinya. Adik apa pacar? Sama2 ngambek'an dua2 nya
"Sal..."
"Apaan kaa..?" Ucap Salsha menatap kearah Al dari dalam mobil
"Sal... Bisa.. Bisa pindah---
"Loh loh loh. Aku dari tadi udah disini masa sekarang diusir..?" Potong Salsha tidak terima
"Pindah Salsha. Bukan diusir.." Ralat Al karena mendengar perkataan tidak enak yang keluar dari mulut Adiknya
"Gak jadi pergi aja deh.." Yuki tiba2 berbalik kembali menuju pintu rumahnya, betenya yang tadi mulai hilang sekarang muncul lagi karena ini
Al mengejar Yuki "Yuki. Yuki. Bentar deh.." Al menahan tangan Yuki dan membawanya kemobilnya lagi. "Sal. Gantian ya
Nanti kaka beliin apa aja di Mall ya.." Al membujuk Salsha karena dalam keadaan sekarang ini tidak memungkinkan untuk berdebat
"Yuki pake mobil kita aja ya.." Bujuk Max agar Yuki mau mengalah pada Salsha
"Kalo gitu pergi sendiri2 aja udah. Gak usah ngajak2.." Ucap Yuki makin sewot
YOU ARE READING
KAKAK AL (Completed)✓
Short Story"Aku akan selalu ada disampingmu. Ingat atau tidak kamu dengan aku, Aku tidak peduli.." Al Ghazali Kohler
