" ciuman pertamaku... aaarrgghhh... ciuman pertamaku dengan seorang lelaki ??? aaaarrrgggghhh..... "
aku stress dibuatnya , memalukan... bagaimana kalo nanti semua mahasiswa meledek aku....Seokjin pov end
Seokjin pun keluar dari Toilet , dan benar saja , beberapa mahasiswa dan mahasiswi yang berada diluar memperhatikan seokjin , seokjin mengambil langkah seribu . dia kabur ke kelas , sepertinya kejadian tadi membuat dia lupa harusnya pergi kemana. belum sempat pantat seokjin duduk di bangku , yoongi yang tadi berjalan lebih dulu kembali mendatangi seokjin .
" bocah gemblung " ucap yoongi sambil memukul kepala seokjin
" aaww.. sakit bego ! "
" biarin !! biar bego sekalian , loe tuh yaa bukannya ikut gue , malah ngilang gitu aja.. kemana sih loe ? " yoongi kesal
" sorry.. sorry... tadi aku.. hmm....ke toilet...toilet "
" alasan aja loe , udah buruan pak sukjin dah nungguin tuh "seokjin pun menuruti perkataan yoongi , yoongi yang tidak mau kehilangan seokjin lagi akhirnya memegang tangan seokjim dengan erat , biar ga kabur lagi katanya. sepanjang perjalanan yoongi ngoceh terus... seokjin bahkan ga bisa mencerna apa yang dikatakan yoongi , jelaslah.. otak seokjin kembali mengingat kejadian tadi , seokjin terus menerus bergidik saat kejadian itu melintas di pikirannya ..
seokjin dan yoongi pun sampai di ruangan pak sukjin , terlihat pak sukjin tengah berbincang dengan seorang lelaki yang familiar bagi seokjin .. tapi seokjin belum bisa melihatnya dengan jelas.. karena terhalang jendelanya terhalang gorden putih tipis . yoongi pun membuka pintu , mata seokjin tidak tertuju pada pak sukjin , tapi pada lelaki yang ada dihadapan pak sukjin dan dihadapannya sekarang .. sungguh permainan yang sangat bagus , bagaimana bisa seokjin bertemu dengan lelaki yang tadi berciuman *tak sengaja* dengannya ..." akhirnya kamu datang juga kim seokjin , duduklah" ucap pak sukjin bahagia. seokjin pun duduk disebelah lelaki yang bernama jungkook itu (terpaksa)
" jadi kompetisinya bulan Juni , jadi masih ada banyak waktu buat kalian latihan dan membangun chemistry satu sama lain , bagaimana ? "
" Duet ? sama dia ? tidaakk !!! " tanpa sadar seokjin dan jungkook mengucapkan perkataan yang sama dan bersamaan
" ampun.. belum latihan aja kalian sudah kompak seperti ini , bapak yakin kalian bakalan menang kompetisi ini., kalian punya bakat bernyanyi luar biasa "
seokjin dan jungkook saling menunjukkan wajah kesal , malas, kecewa , tapi tidak mengurungkan niat pak sukjin yang ingin membuat mereka menjadi peserta di kompetisi menyanyi antar kampus .Jungkook pov
kenapa harus dengan dia ?? ah kacau.... setelah kejadian tadi reputasiku sebagai lelaki tampan dan cool pasti rusak ... ditambah harus duet sama dia , cobaan macam apa ini ???
selesai berdiskusi lagu apa yang akan dibawakan dan menetapkan jadwal latihan , aku pun keluar dari ruangan pak sukjin dengan terburu2 , bukan karena ada lelaki itu , tapi aku harus kembali ke kelas karena ada mata kuliah yang belum selesai .
sesampainya di kelas , aku mendudukan diri dibangku sebelah teman kesayanganku Park jimin .
" udah selese ? " tanya jimin
" udah , cuma sedikit kesal saja "
" kenapa ? eh barusan gue denger , loe beneran ciuman ma cowok ? "
" dah nyebar aja itu berita , udah ah ga mau bahas "
" kok kesel ? harusnya loe seneng ada cowok yang cium loe hahaha "
" gue gibeng juga loe chim , sekali lagi ngomong ga akan gue ajak clubbing lagi "
" yaa jangan dong....spesies kayak gue kalo ga clubbing ga akan punya cewek "
" alah.. alasan aja., pada dasarnya cewek ga suka cowok pendek kayak loe chim "
" haiisshhh... kalo ga inget loe temen gue dah gue siram air keras nie orang "nungguin yaa ??? 😄😄😄 ge er aku
heheheHappy reading yaa
ingat jangan berekspetasi tinggi 😉
i yellow u 💗
![](https://img.wattpad.com/cover/203491262-288-k585351.jpg)
YOU ARE READING
accidental kiss [ END ]
Fanfictionkim seokjin dan jeon jungkook satu universitas , suatu hari seokjin tidak sengaja menabrak jungkook , bukan hanya badannya saja yang bertabrakan .. tapi bibir seokjin dan bibir jungkook pun ikut bertabrakan . setelah kejadian itu mereka saling memb...