AB #15

15.5K 2.6K 1K
                                    

Double up tapi komentar harus tembus 300 ya ^^
No spam, bener-bener komentar :v












"Ini es krim untukmu." Daehyun tersenyum lalu memberikan es krim ukuran jumbo untuk Hyeongjun.

Anak bungsu dari empat bersaudara itu bergumam terima kasih dan langsung menerima es krim tersebut.

"Jadi hyung adalah Cinta pertama Baekhyun hyung? Tapi ku pikir Chanyeol hyung adalah orang pertama yang di cintai Baekhyun hyung." kata Hyeongjun dengan sesekali menyendokkan es krim dingin itu ke dalam mulutnya.

Daehyun tersenyum kecut, lantas mengedikkan bahunya.
"Mungkin ia, tapi bagiku Baekhyun adalah Cinta pertamaku. Kakakmu itu sangat mempesona asal kau tahu, sedangkan dirimu sangat menggemaskan." katanya sembari mencubit pipi Hyeongjun gemas. Membuat si empunya terkikik geli.

"Kau dari rumah tadi? Kenapa sendirian ke minimarket? Dimana kakakmu?"

"Luhan hyung sudah kembali ke hongkong dan Minseok hyung ada dirumah. Ah, aku hanya ingin sendiri saja hyung. Bosan sekali jika harus diikuti kemanapun oleh Minseok hyung." keluh Hyeongjun dengan bibir mengerucut.

Daehyun tertawa lau mengusak rambut Hyeongjun dengan gemas.
"Bagaimana jika sesekali hyung yang akan menemanimu? Kita akan berjalan-jalan ke tempat hiburan."

Hyeongjun melihat Daehyun yang tersenyum kepadanya dengan mata berbinar. Baru saja ia akan mengangguk namun suara memanggilnya membuatnya menoleh.

"Chanyeol hyung!" pekik Hyeongjun yang langsung berlari memeluk Chanyeol, mengabaikan Daehyun yang mulai menatap tajam dengan tatapan tidak suka.

"Kau kenapa ada disini, Hyeongjun-ah? Dimana Minseok hyung? Baekhyun?" tanya Chanyeol dengan wajah yang tersirat kekhawatiran, namun langsung berganti kala tatapannya dengan Daehyun saling bertemu.

Hyeongjun melepas pelukannya dan menatap bergantian Chanyeol dengan Daehyun.
"Aku tadi bebelanja ke minimarket dekat rumah, lalu bertemu dengan Daehyun hyung. Kami jalan-jalan sebentar dan berakhir di taman ini."

Chanyeol menghela napas. "Kau jangan sembarangan mau diajak oleh orang asing. Bagaimana jika dia tiba-tiba menculikmu huh?! Baekhyun hyung akan sangat murka jika mendengar ini."

Hyeongjun menunduk dengan memainkan ujung bajunya. Daehyun yang melihat itu pun seakan mengambil kesempatan dlam situasi menegangkan seperti ini.

"Itu salahku yang memaksa Hyeongjun. Kau tidak bisa memarahinya begitu saja, lagi pula aku tak ada niat untuk menculiknya. Dia wdik Baekhyun, sudah pasti akan menjadi adik iparku nanti." sahut Daehyun dengan senyum miringnya yang tersirat begitu banyak makna negatif yang Chanyeol tangkap.

Pria tampan itu menggeram kesal dan mengepalkan tangannya. Namun ia hanya diam saja tak menimpali, terlebih Rose yang tiba-tiba datang dan menggelayuti lengannya.

"Oh, Paman Daehyun." sapa Rose dengan sedikit menundukkan kepalanya. Daehyun hanya mengangguk seadanya lalu kmbali berpusat pada Hyeongjun.

"Hyeongjun-ah, mendadak hyung ada kepentingan lain. Jadi bagaimana jika hyung mengantarkanmu untuk pulang? Agar lain waktu, hyung bisa meminta izin langsung dengan hyungmu yang lain dirumah." tawar Daehyun dengan nada yang sangat ramah dan lembut.

Hyeongjun tentu saja tergoda. Walau ia sudah duduk di tingkat dua menengah atas, nyatanya tingkat kepekaannya Hyeongjun lebih rendah. Jiwanya masih terlalu polos untuk mengetahui ada bahaya yang ada tepat di depannya.

"Tidak. Hyeongjun biar aku yang akan mengantarnya pulang." ucap Chanyeol berdesis marah.

Daehyun tiba-tiba tertawa. "Oh ayolah, kau urus saja keponakanku yang nampak kesal karena kau acuhkan sejak tadi. Hyeongjun akan aman denganku."

ANTAGONIST BYUN [CHANBAEK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang