Tenth Chapter [10]

1.9K 188 54
                                    

B3|2mul1 Present

Tenth Chapter [10]

Daddy Hwang Yunseong ✖ Kang Minhee

~

Banyak yang bilang w nya kebanyakan jadi kalian susah bacanya. Jadi aku udah kurangin w nya, semoga kalian gak ngeluh lagi ya ehe:v.












Yunseong, Minkyu dan Jungmo sudah menunggu sekitar 15 menitan akhirnya ada seseorang yang turun dari motor menghampiri ketiganya.

"Bagaimana Minhee bisa hilang?"Seungwoo yang kala itu baru turun dari motor langsung saja to the poin dan bertanya pada Yunseong.

"Jangan marah hyung..."Seungwoo menatap Yunseong dengan wajah penasarannya.

"Aku meninggalkannya di kfc dari jam 7"jawab Yunseong nunduk.

"APA KAU GILA?! SEKARANG SUDAH SEPERTI INI MINHEE NYA KEMANA?! KENAPA KAU MEMBAWA ORANG LAIN JIKA KAU TIDAK BISA MENJAGANYA?! APALAGI INI MINHEE, MINHEE ITU LITTLE!"bentak Seungwoo emosi.

Actually, bukan apa apa Seungwoo sangat emosi jika ada caregriver yang tidak becus seperti ini. Bagi Seungwoo Minhee sudah seperti anaknya maka dari itu Seungwoo kelihatan panik.

Bukan hanya Minhee bahkan Felix, Kyu dan juga Ayen (seorang little yang baru pindah dari vegas. Pt4) sudah sangat akrab dengannya, para caregriver pun tidak ragu jika menitipkan para little pada Seungwoo.

"Tenang hyung tenang, aku juga sama sepertimu. Aku juga emosi pada Yunseong, hyung"kata Minkyu menenangkan Seungwoo.

"Emang kau kemana sampai meninggalkan Minhee?"tanya Seungwoo yang kali ini lebih tenang.

Yunseong yang kini dapat pertanyaan dari Seungwoo hanya diam, sampai mata Seungwoo menangkap sosok yang sedari tadi diam dan berdiri disamping Yunseong dengan wajah tenangnya.

"Jungmo mending kau pulang saja..."usir Seungwoo.

"Yaudah, ayo Seong katanya mau ngantarin aku pulang"ajak Jungmo.

"Pulang sendiri ya Mo, gue gak bisa. Sorry"

"Kan tadi kamu yang janji Seong"kata Jungmo yang raut wajahnya dibuat seolah olah merajuk. Tiba tiba Seungwoo merongoh saku jaketnya dan menggenggan tangan Jungmo terus ia menyelipkan uang seratus ribu.

"Aku memberikanmu ongkos untuk pulang. Kau bisa pulang sendiri terserah ingin naik apa. Yunseong sedang tidak bisa mengantarmu pulang pasalnya belahan jiwanya hilang"kata Seungwoo tajam yang seketika membuat Jungmo gondok.

Jungmo pergi dari situ dengan kaki yang dihentak hentakan. "Semoga aja tuh Minhe Minhee itu gak ketemu! Mati aja sekalian"—batin Jungmo.

=•=

"Ayo turun kita sudah sampai"ajak Midam.

"Hung? Ini rumah ka--"

"Panggil saja hyung, itu lebih baik"Minhee mengangguk patuh.

"Okay, ayo Minie masuk nanti hyung akan membuatkanmu susu"Midam dan Minhee pun masuk menuju kedalam rumah Midam.

Saat Midam membuka pintu disana sudah terdapat Seobin yang sedang duduk santai diruang tamu.

"Kau darimana saja? Kenapa pesanku tidak dibalas? Ini kenapa Minhee bisa bersama denganmu? Yunseong dimana? Bukankah ini bisa dibilang aneh? Yunseong sedang sibuk sampai menelantarkan Minhee?"

"Hei Seobin apa bibirmu mau kujahit?! Saat bertanya apakah tidak bisa satu satu? Jika seperti ini aku harus menjawab yang mana terlebih dahulu?"Seobin meringis begitu mendengar tuturan kata yang keluar dari mulut sang-istri.

Salahnya memang, sudah tau sifat Midam seperti ini tapi ia malah bertanya berbagai pertanyaan yang sedari tadi terngiang di otak nya belum lagi saat ia melihat keberadaan Minhee bersama Midam.

"Ah ya ya baiklah. Pertama, kau darimana saja dan kenapa pesanku tidak kau balas?"tanya Seobin sambil membenarkan posisi duduknya.

"Aku? Dari mall tadi sehabis pulang dari rumah sakit. Soal pesanmu itu, mungkin handphoneku mati. Aku juga tidak tahu"jawab Midam dan menuntun Minhee untuk duduk.

"Hyung..."panggil Minhee menarik narik kaus Midam.

"Eh? Kenapa?"Midam menoleh kearah Minhee.

"Kata hyung mawu buwatin Minie susu"polos banget woee author gak kuat😭😭.

"Ah i..iya sebentar ya, hyung ke dapur dulu."setelah mengatakan itu Midam meninggalkan Minhee dan Seobin untuk ke dapur.

Tak lama saat Midam sedang membuat susu di dapur. Ada seseorang yang membuka pintu rumah Midam dengan tergesa gesa.

"Minhee?!."???

"Eung? Daddy hng..." ya, seseorang itu adalah Yunseong. Ia datang bersama dengan Seungwoo dan Minkyu.

Minhee yang mendengar namanya terpanggil sontak menoleh dan mendapatkan sang daddy yang sudah dibanjiri keringat akibat mencarinya.

Seakan tak peduli dengan keadaan Minhee berlari ke pelukan sang daddy. Yunseong pun membalas pelukan tersebut tak kalah erat sambil mengucapkan kata 'maaf' berulang kali.

Sementara itu Midam yang tadinya sedang membuat susu, saat mendengar kegaduhan dari arah ruang tamu pun mengeceknya, ternyata Yunseong. Perlu diingatkan bahwa Midam masih kemusuhan dengan Yunseong.

"Hikss daddy Minie miss daddy."

"Daddy bawa susu buat Minie, Minie mau?"tawar Yunseong dan Minhee menganggukkan kepalanya.

"Tapi Minie jangan nangis okay. Kita pulang kemansion"baru saja Yunseong mengajak Minhee keluar dari rumah Midam, Midam berdehem.

"Enak ya. Kau mengajak Minhee pulang tanpa mengucapkan terimakasih kepadaku. Selain keteledoran mu ternyata kau orang yang tak bisa berterimakasih"

"Okay maafkan aku. Sekarang aku harus pulang, terimakasih telah menemukan Minhee"Yunseong menggendong Minhee dan keluar dari rumah Midam diikuti oleh Seungwoo dan juga Minkyu.

Karena Minhee sudah pergi otomatis susu yang tadinya Midam buat untuk Minhee maka ia yang akan meminumnya sendiri. Setelah menutup pintu rumahnya Midam masuk menuju kamar.





















•••


•••••
Tenth Chapter [10] To Be Continued→

By:B3|2mul1

Daddy||Hwang Yunseong ✖ Kang Minhee [BOOK 1]Where stories live. Discover now