Twelfth Chapter [12]

2.9K 167 20
                                    

B3|2mul1 Present

Twelfth Chapter[12]

Daddy Hwang Yunseong ✖ Kang Minhee

~

Oke karena banyak yang komen ke aku untuk buatin NC nya jadi ini aku turutin ya. Baik kan aku😅😂😂.

Yunseong membanting tubuh Minhee ke ranjang dan mengukung tubuh Minhee.

"Mmmhhhh.... Hhhhh"desah Minhee tertahan saat Yunseong melumat bibirnya dari yang lembut hingga ganas yang menyebabkan suara kecipak cumbuan mereka terdengar diseluruh sudut kamar.

"Hhhnggg daddy..."Minhee menggeliat saat jemari Yunseong mulai menjelajah tubuhnya dari leher hingga tepat pada lubang merah Minhee yang berkedut.

nhee yang menyebabkan Minhee kembali menggelinjang merasakan sensasi yang tak biasa.

"Aaakkhhh...."racauan Minhee terdengar dipendengaran Yunseong saat Yunseong memasukan jari tengahnya dilubang Minhee.

"Unghhh daddy... Cakit wuhhhh..."Yunseong menambah jarinya hingga sudah terdapat dua jari yang bersarang didalam lubang Minhee.

Untuk peregangan pada lubang Minhee Yunseong menggerakannya dengan gerakan menggunting. But believe me, Minhee does not like stretching on his buttole. He hates it.

"Daddyhhh unghhh no... Minie hat this hhhnnggg.... Please daddyhhhh aaahhhh..."

"Okay, but apa kau tidak ingin membasahi penisku dulu?"oh ayolah Minhee sudah sangat tersiksa karena birahinya dan sekarang Yunseong masih harus menyruhnya untuk mengoral penis Yunseong yang mungkin tak akan bisa masuk sepenuhnya kedalam mulutnya. Fuck!.

"Ayo baby, kau hanya perlu membasahinya. Tidak sampai keluar"Yunseong mengarahkan penisnya tepat didepan mulut Minhee yang masih tertutup rapat.

Minhee menggenggam batang berurat itu lalu mulai mengurutnya perlahan membuat Yunseong melenguh kenikmatan.

Minhee meludahi kepala penis Yunseong hingga saliva dan precum milik Yunseong bercampur. Minhee menjulurkan lidahnya dan menjilat ujung penis Yunseong setelah itu ia memasukannya kedalam mulutnya.

"Aanghhh yes unghh seperti itu"merasa sudah cukup Yunseong melepaskan penisnya dari mulut Minhee yang langsung ditanggapi dengan tatapan kecewa dari Minhee.

Oh ayolah, Minhee sangat benci seperti ini. Selalu saja setiap apa yang Minhee sudah nikmati berhenti begitu saja karena Yunseong, shit kalian bisa membayangkan itu!.

Yunseog mengecupi wajah Minhee bertubi tubi hingga turun keleher Minhee, serta menghisap dan menggigit leher itu sampai meninggalkan beberapa bekas. Yunseong tersenyum saat kissmark buatannya terlihat sangat jelas disana.

"Akhh..."satu desahan kembali lolos begitu saja dari mulut Minhee saat Yunseong lagi lagi menggigit bagian lehernya.

Tanpa sadar Minhee meremat rambut Yunseong menyalurkan kenikmatanya dan mendongak agar Yunseong leluasa menyesap dan memberi tanda pada lehernya. Melupakan fakta bahwa ia baru saja melakukan rimming dan mengoral penis Yunseong dengan tujuan langsung pada permainannya.

Yunseong melirik penis Minhee yang sudah tegang sama seperti miliknya. Tangannya dengan nakal menggenggam penis mungil Minhee dan mengocok penis itu hingga Minhee melenguh.

Yunseong yang gemas dengan ukuran penis Minhee langsung memasukannya kedalam mulutnya. Menghisap, menjilat dan memompanya yang membuat tubuh Minhee menggeliat karena merasakan sesuatu yang tak pernah ia rasakan dan rasanya sangat nikmat. Padahal ini bukan kali pertamanya, hei apa kalian lupa dengan chapter pertama? Minhee pernah melakukannya dengan Yunseong!.

Lidah Yunseong naik kepusar Minhee dan menusuk-nusuk pusar itu dengan lidahnya dan tangan yang tak henti untuk mengocok penis Minhee.

Cumbuan itu naik keputing Minhee dan sampai pada bibir plum itu, Yunseong menarik dagu Minhee lalu meraup bibir Minhee dengan buas.

Menghisap, menggigit hingga melumat bibir Minhee sampai bibir Minhee sedikit membengkak. Minhee tak keberatan dengan itu dan membalas lumatan itu sampai ia tak sadar bahwa dibawah sana Yunseong telah membuka lebar kakinya.

"Eunghhh..."Minhee langsung melepaskan tautannya dengan Yunseong begitu merasakan sesuatu yang besar berusaha masuk menembus lubangnya.

"Aaaarrgghhh!"Minhee menjerit dan membusungkan dadanya dengan tangan yang mengepal kuat menahan sakit akibat perbuatan Yunseong yang dengan seenak harta kekayaannya menghentakan penisnya dengan sekali hentak kedalam lubang Minhee.

Air mata Minhee mulai membasahi pipinya yang langsung dijilat oleh Yunseong. Meskipun ini bukan pertama kalinya tetap saja penis besar Yunseong menyakitinya.

"Aaahhh... Hhhnnggg..."Minhee melenguh begitu Yunseong mulai menggerakan pinggulnya. Rasamya sangat sakit tapi ada kenikmatan tersendiri begitu penis Yunseong berhasil menyentuh sesuatu didalam tubuhnya.

"Unghhh daddy.... Pleasehhhh hhhnnggghh..."

"For what baby hmm?"goda Yunseong sambil memainkan puting Minhee dengan mencubit dan menariknya.

"Deeper in daddy unghhh... Daddy pleasee Minie cuka penis daddy"pinta Minhee yang sudah bisa menerima penis Yunseong dalam lubangnya.

Yunseong tersenyum lalu semakin gila menumbuk lubang Minhee yang membuat tubuh Minhee ikut tersentak dengan gerakan brutal itu.

"Menungging baby..."pinta Yunseong yang sudah bosan dengan posisinya sekarang.

Minhee menurut saja dan menungging.

"Unghhhh... Hahhhh..."Minhee melenguh nikmat saat merasakan penis Yunseong kembali memenuhi lubangnya. Ia sangat suka saat penis besar Yunseong yang tangguh itu mengagahinya entah itu kebiasaan muncul dari mana Minhee pun tak tau, ini sangat nikmat.

Tangan Yunseong yang menganggur kembali memainkan puting Minhee seperti tadi dan tangan yang lain mengocok penis Minhee.

Minhee benar benar dipuaskan saat ini, penis Yunseing yang bersarang dilubangnya, kedua tangan Yunsoeng yang memainkan penis dan juga putingnya. Minhee benar benar pusing sekarang karena kenimatan yang ia dapat.

"Aaaahhhh daddy unghhh Minie mau pis daddy hngghhh Minie mau pis"

"Sebentar baby unghhh..."

"Aaahhhh!!..."Yunseong dan Minhee mengerang saat mereka mencapai klimaksnya. Tubuh Yunseong langsung tumbang setelah ia mengeluarkan penisnya.

"Thank you, baby"ucap Yunseong lalu mengecup bibir Minhee.



















•••


•••••
Twelft Chapter [12] To Be Continued→

By:B3|2mul1

Daddy||Hwang Yunseong ✖ Kang Minhee [BOOK 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang