[10] - Rembulan Yang Malang

533 124 27
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

NOW PLAYING | Mawar Jingga - Juicy Luicy ( Malida Dinda Cover )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

NOW PLAYING | Mawar Jingga - Juicy Luicy ( Malida Dinda Cover )

0:06 ━━●────────── 3:02
⇆       ◁ㅤㅤ ❚❚ㅤㅤ ▷         ↻

©melkiiimel

Salam muach dari Agam untuk kalian hihi ..

HAPPY READING ! ❤

୨୧ · – — ― — ― — — ― — – · ୨୧


Gluph.

Tamatlah riwayatmu, Re!

Mama Laras melangkah maju, "habis darimana pulang nggak tau waktu gini? Kenapa nggak sekalian ga usah pulang aja?" Tanyanya begitu menelisik.

Rere menunduk dalam-dalam, dirinya takut melakukan apa-apa, apapun yang ia lakukan pasti selalu terlihat salah di mata Laras.

"Saya sebenarnya nggak begitu peduli mau kamu pulang shubuh atau nggak sekalian, itu urusan kamu. Tapi saya malu sama tetangga, apalagi sama papa kamu. Apa kamu nggak mikirin itu? Hah?!" Bentak mama Laras.

"N-nggak gitu tante .. Maafin Rere .." Tubuhnya bergemetar, sungguh Rere tak kuasa jika ia mendengar bentakan dari seseorang, apalagi itu orang yang ia sayangi.

Laras mendecih. "Saya udah beri kamu peringatan beberapa kali, tetapi omongan saya selalu kamu anggap seperti angin lalu, kamu selalu ngelunjak. Ch, saya muak dengan kamu."

"Tante ... Maafin Rere .. Rere mohon ..." Rere memegang kaki ibu tirinya itu, memohon agar memaafkan kesalahannya. Rere menangis, ia tak ingin Laras semakin membencinya.

Rere mengakui kalau ia salah, kondisi tadi sungguh tak memungkinkan untuk dia pulang secepatnya.

"Mau jadi apa kamu pulang malem gini? Mau jadi jalang? Ck, emang benar, buah jatuh tak jauh dari pohonnya." Sarkas Laras, sorot matanya begitu terpancar aura kebencian.

PAYUNG & HUJANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang