10

418 29 0
                                    

           🔞



Yohan terkejut saat membalikkan badannya sudah ada daehwi dihadapannya, ia tak enak hati sekaligus canggung pada daehwi atas kejadian semalam.

"Mmmm... Daehwi-ssi...." Yohan bersuara

"Sudah lupakan saja. Aku juga mengerti kok kalau kau sedang mabuk" kata Daehwi tersenyum.

"Ah sekali lagi aku minta maaf Daehwi. Aku sudah lancang saat mabuk semalam bahkan mengambil ciumanmu" kata Yohan pada Daehwi.

"Tak apa. Sudah lebih baik kau mandi saja biar tidak mengantri nanti, bukankah ada acara jalan-jalan hari ini" ujar Daehwi.

"Baiklah kalau begitu aku ke kamar dulu" ujar Yohan.

*****

Kegiatan mereka hari ini adalah menjelajah hutan kecil di pulau seberang, karna menurut pemandu wisata mereka hutan itu sering dikunjungi pengunjung dan banyak spot indah jika ingin berfoto.

Kegiatan yang dijadwalkan jam 9 nyatanya mulur hingga jam 10 waktu setempat karna rata-rata mereka bangun jam 8.

Mark dan Renjun sudah selesai dan bersiap-siap. Mereka berdua keluar dari kamar mereka menuju keluar.

"Mark-ah Sepertinya aku tidak ikut saja" ujar Yeonjun saat bertemu mark.

"Kenapa tiba-tiba tidak ingin ikut?" tanya Mark.

"Perutku dari tadi pagi melilit, takut disana sampah diperut ini ingin keluar kan bingung tak ada kamar mandi" kata Yeonjun.

"Tapi serius kau tidak mau ikut?" tanya Mark lagi.

"Iya kalian pergi saja aku tak masalah disini sendirian" kata Yeonjun.

"Baiklah kalau begitu, jaga diri kami pergi dulu" kata Mark.

"Ah iya Yeonjun-ah di tasku sepertinya ada obat sakit perut, ambil dan minum saja" ujar renjun.

"Baiklah."

"Ah iya tolong bilang ke Woojin dan Haechan suruh cepat keluar" Kata Mark lalu ia dan renjun keluar.

Di kamar Woojin dan Haechan tampak Haechan yang tadi sudah mandi kembali tiduran di kasur sedangkan woojin sedang mengenakan pakaiannya.

"Sayang kau beneran tak ingin  ikut?" ujar Woojin setelah selesai mengenakan pakaiannya.

"Tidak. Kau pergi saja bersama yang lain, aku disini saja. Badanku masih sedikit pegal dan untuk jalan pun masih agak sakit" ujar Haechan yang masih tiduran dikasur.

"Tak apa aku tinggal?" tanya Woojin.

"Iya. Jika kau ingin pergi,pergilah." kata Haechan kali ini dengan nada lebih lembut.

"Maafkan aku. Kau kutinggal sendiri disini yaa" ujar Woojin.

"Ne. Hati-hati, jangan lupa berfoto aku ingin tahu kalian ke tempat seperti apa" ujar Haechan tersenyum tipis.

"Kalau begitu aku pergi dulu, istirahatlah" ujar Woojin lalu mencium kening haechan dan keluar kamar.

Di luar kamarnya Yeonjun sudah hendak mengetuk pintunya namun Woojin keluar terlebih dulu.

DEAR MY LOVE THE SERIESOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz