16

334 30 8
                                    

Sudah sebulan sejak insiden Yohan berlalu, Yohan pun sudah berangsur-angsur membaik walau ia di sarankan masih belum boleh mengikuti olahraga yang ekstrem.

Hari ini, hari terakhir siswa SMA Yonsan melakukan Ujian tengah semester. Mark sudah menyelesaikan ujiannya jadi ia di perbolehkan keluar. Mark mengintip ke kelas renjun ternyata kekasihnya belum selesai. Ia berjalan menuju kantin di sana ada Yeonjun yang sudah selesai dari tadi.

Saat berjalan tiba-tiba Mark terkena lemparan bola yang membuat hidung Mark mengeluarkan sedikit cairan darah.

"Ah kami minta maaf Sunbae, kami tidak sengaja" ujar anak-anak yang bermain bola basket.

"Apa kau tak bisa bermain? Kalau main yang benar bodoh" kesal Mark.

"Sudah sana ambil bola kalian" kata Mark menyuruh anak-anak itu pergi.

Mark bergegas ke UKS tadi dia memberi pesan pada Yeonjun agar memberitahu renjun bahwa dirinya sedang di UKS.

*****

Di UKS Mark mengambil kotak P3K untuk menghentikan darah di hidungnya. Setelah itu ia memilih berbaring di salah satu ranjang UKS. Tak lama ada yang masuk, ia pikir itu Renjun namun ternyata Daehwi.

"Daehwi apa yang kau lakukan di sini?" tanya Mark

"Aku sedikit pusing, ingin tiduran dulu di sini sebelum jam berikutnya" jawab Daehwi.

"Kau sendiri sedang apa di sini hyung?" tanya Daehwi

"Ah hidungku mimisan tadi. Kalau begitu beristirahatlah di sini Daehwi-yaa" kata Mark menunjuk ranjang di sebelahnya.

Mereka berdua kembali merebahkan badannya di ranjang UKS, mereka berbincang-bincang sembari rebahan.

Renjun tadi di beritahu oleh Yeonjun bahwa Mark sedang di UKS, lantas ia segera menuju ke UKS. Sesampainya di UKS, karna ruang UKS di sini cukup besar namun hanya ada satu yang tirainya tertutup ia yakin itu adalah Mark.

Sampai di depan tirai renjun mendengar ada suara orang tertawa, lantas ia membuka tirai tersebut.

"Mark hyu....ng. Daehwi-yaa, apa yang sedang kalian lakukan" tanya Renjun yang sedikit terkejut saat melihat Daehwi di sebelah ranjang kekasihnya berada.

Kedua manusia itu bangkit dan duduk di ranjang. Mark mengerti keadaan ini pasti akan membuat canggung dan salah paham, ia mencoba meluruskan pelan-pelan.

"A-ah seperti yang kau lihat, kami sedang berbaring. Tadi daehwi bilang ia pusing makanya aku menyuruh istirahat di ranjang sebelahku agar aku ada teman mengobrol" ujar Mark.

"Aaah begitu" renjun mengangguk.

"Bagaimana hidungnya, apa masih mimisan?" tanya renjun sembari duduk di samping mark dan menyentuh wajah mark.

"Gwenchana. Aku sudah baik-baik saja sayang" kata Mark mencubit pipi kekasihnya.

"Renjun, Mark hyung aku keluar dulu ya" kata Daehwi.

"Apa sudah tak pusing?" tanya Mark.

"Sudah lebih baik. Aku keluar dulu" kata Daehwi lalu pergi keluar UKS.

Seperginya Daehwi, Renjun kembali berkutat dengan Mark. Setelah menutup tirainya kembali, Mark mengajak renjun untuk berbaring di sebelahnya.

DEAR MY LOVE THE SERIESWhere stories live. Discover now