20. Fall Again And Again (END)

7.2K 390 18
                                    

Hope you like this story ...
.
.


Sejak saat itu Taehyung maupun Jungkook keduanya mengubah sudut pandangnya, lebih mengerti satu sama lain, lebih memahami dan menghargai, tidak lagi mendebat hal hal kecil yang begitu spele. Dan yang lebih utama keduanya lebih terbuka satu sama lain.

"Ayo kita ulangi semuanya, jangan ada lagi kesalahpahaman hingga membuatku begitu kekanak-kanakkan" Ajak Taehyung, dan tanpa pikir panjang lagi Jungkook mengiyakan. Memeluk seerat mungkin orang yang sudah berhasil mengobrak-abrikkan hatinya.

"Kau selalu saja membuatku jatuh, mantra apa yang kau pakai hingga membuatku begitu candu. Kau seperti adiktif" Jungkook tersenyum lembut, mengusap surai madu yang begitu halus.

"Bukan aku yang pakai mantra, tapi kau yang sedang jatuh cinta" Taehyung mencubit main-main pinggang Jungkook.

☆☆☆

"Belakangan ini kau terlihat lebih cerah. Dibanding terakhir kali kita bertemu" Ujar Hoseok.

Taehyung entah kenapa begitu gugup. Karena pertemuan ini sama sekali tidak di sengaja. Taehyung yang tadinya hanya ingin belanja untuk memenuhi lemari es nya dan setelah itu pulang, tapi semua itu sirna saat Hoseok mengajaknya meminum kopi.

Karena merasa tidak enak, akhirnya Taehyung mengiyakan ajakan Hoseok.

"Taehyung, bagaimana? Kau mau kan memberiku satu kesempatan lagi?" Hoseok menggenggam tangan Taehyung yang berada diatas meja.

"Hyung, jangan seperti ini banyak orang yang melihat kita" Dengan lembut Taehyung melepaskan genggaman tersebut.

"Taehyung--"

"Hyung, maaf aku rasa aku sudah mencintai Jungkook. Entah itu kapan tepatnya, aku yakin hyung pasti menemukan pendamping yang lebih layak di banding aku"

Taehyung lagi lagi melihat raut kekecewaan disana. Sebagaimana lembutnya pun ucapannya, penolakkan tetaplah sesuatu hal yang menyakitkan.

"Begitu ya, jadi harapanku tidak bisa di wujudkan?" Hoseok menatap dalam pada mata itu, mata yang selalu menjadi pujaannya.

"Aku yakin kau bisa mendapatkan seseorang yang bahkan jauh berlipat lipat dari aku"

"Tidak ada Taehyung, tapi semoga saja sosok itu ada" Hoseok mengusak rambut Taehyung, mengukir seulas senyum sehangat mentari.

"Kalau kau memang mencintai Jungkook, jaga terus perasaan itu jangan buat Jungkook berpaling. Kalau kau sedang merasa sedih kau bisa menghubungiku" Hoseok bangkit dan sedikit menyeruput kopi yang hampir dingin.

"Hyung--" Taehyung ikut berdiri, lalu tanpa aba aba memeluk sosok yang pernah menjadi bagian hatinya itu.

"Jangan peluk peluk, lihat mata Jungkook sudah seperti laser yang siap membunuhku" Tunjuk Hoseok ke arah jendela yang entah sejak kapan Jungkook berdiri disana.

Namun, tanpa memperdulikan apa yang Hoseok katakan Taehyung tetap dengan pendiriannya memeluk seerat yang ia bisa. Matanya berkaca kaca, Taehyung yakin kalau saja ia belum jatuh cinta pada Jungkook mungkin tanpa pikir panjang lagi ia akan menerima Hoseok kembali.

☆☆☆

Di dalam mobil hanya ada keheningan, kecuali suara mesin kendaraan di luar sana yang saling bersautan. Taehyung yang masih berada di mode resahnya membuatnya diam seribu bahasa.

Nothing Like Us (KookV) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang