2.

17.7K 1.7K 36
                                    

Aku terbangun saat alarmku berbunyi, tak perlu lama untuk aku bangun pagi itu. Ini adalah hari pertamaku berkuliah, jadi aku sudah benar benar bersemangat untuk memulai hariku. Cahaya matahari juga menerangi kamarku ini, aku melihat kearah kiriku dan melihat pria itu masih tertidur dengan lelap diranjangnya. Aku tidak ada urusan dengannya hanya memberi informasi saja, tidak penting dia hari ini berkuliah apa tidak. Aku segera mengambil handukku lalu segera menuju kamar mandi untuk membersihkan badanku.

Aku sudah siap dengan pakaianku serta tasku yang sudah di isi dengan buku serta perlengkapan lainnya, walau aku merasa aku sangat berlebihan tapi aku benar benar semangat untuk memulai hari pertamaku berkuliah disini, dan.... pria itu, okey i have to stop call him 'pria itu' dia memiliki, namanya Daniel, dan Daniel masih saja tidur padahal kelas akan segera dimulai, entahlah apakah dia memiliki kelas pagi apa tidak ? aku tidak peduli aku harus segera menuju kelas sebelum aku terlambat dihari pertamaku.

Aku tak lupa mengunci kamar itu, aku dan Daniel memiliki kunci masing-masing tentunya jadi aku harus tetap menguncinya dari luar apalagi dalam keadaan dia tertidur lelap seperti itu.

"Samuel, kau terlihat luar biasa pagi ini" seru Leo yang tiba-tiba mendatangiku,

"Hey Leo, kau siap dihari pertamamu ?" tanyaku,

"Tidak sesiap dirimu pastinya" jawab Leo lalu kami bersama menuju fakultas kami,

"Samuel, apa orang orang tidak pernah mengatakan kalau dirimu itu sangat imut ? aku baru memperhatikannya sekarang" seru Leo diperjalanan,

Aku hanya tertawa kecil lalu mendorongnya, tak lama Melanie tiba-tiba datang menghampiri kami didepan fakultas.

"Hey Leo, Hey Samuel.... Samuel kau terlihat benar benar menggemaskan dengan kemejamu itu" seru Melanie,

"See ? bukan aku saja yang memikirkan seperti itu, maybe jika rambutmu tidak sependek itu orang orang akan mengiramu adalah seorang wanita" balas Leo,

"Hentikan ! Kita bisa terlambat dihari pertama, ayoo!" seruku lalu kami bertiga segera menuju kekelas kami.

Keadaan kelas masih belum ramai, dosen kami juga belum datang,

"Hmm Leo bagaimana teman sekamarmu ?" tanya Melanie,

"Namanya Carl, dia dari fakultas Olahraga, dia cukup baik dan ramah," jawab Leo,

"Oh great, teman kamarku benar benar mimpi burukku. Dia benar benar berantakan, bahkan tadi pagi saja aku sudah bisa melihat pakaiannya dimana-mana, aku tidak tahu aku bisa bertahan dengannya apa tidak" jawab  Melanie sambil menggeleng-gelengkan kepalanya,

"dan kau ?" tanya Leo,

..... apakah aku harus menceritakannya ?

"Hmmm teman kamarku, baik.. dia baik. Tidak ada yang spesial...." jawabku berbohong! aku tidak mungkin menceritakan mengenai Daniel ke mereka, itu juga bukan hal yang penting jadi tak perlu aku membeberkannya kepada mereka.

Pelajaran hari itu cukup ringan, kami belum memulai materi materi yang sulit. Kami meneruskan kegiatan kami untuk makan siang, Leo dan Melanie menyarankan untuk pergi kekantin universitas bukan kantin fakultas karna disana makanannya lebih enak dan lebih ramai. Aku hanya mengangguk saja mengikuti mereka. Lokasinya juga tidak terlalu jauh dari Fakultas kami jadi kami tidak perlu kesulitan jika ingin pergi kekantin universitas.

Mereka benar, tempat ini sangat ramai dan sangat luas. Aku ikut mengantri bersama Leo dan Melanie lalu kami memilih makanan kami. Tiba tiba suasana Kantin berubah, suara orang berteriak dengan sangat besar mendekati kantin, begitu juga dengan suara histeris para wanita wanita yang semakin lama semakin meradang, membuatku kebingungan apa yang terjadi.

"Ayo duduk" seru Melanie,

kami memilih duduk di kursi yang kosong didekat sana sedangkan aku masih melihat kearah keramaian dan keributan itu. Ternyata mereka adalah anak football yang sedari tadi berteriak menuju kantin. Seperti mereka akan mengumumkan sesuatu karna hampir seluruh anak football ada disana memenuhi kantin. Hingga seseorang berteriak dan naik diatas meja....

"itu dia, Daniel Hamilton. Pria paling terkenal dikampus ini. Dia mahasiswa tingkat 3 dikampus ini, dan dia adalah ketua club football dan tentu saja parasnya yang sempurna itu membuat semua wanita dikampus ini rela agar bisa tidur dengannya, dan jangan lupa dia adalah seorang playboy nomor 1 juga dikampus ini, hampir semua wanita cantik dikampus ini adalah mantannya." seru Melanie,

"bagaimana kau tahu itu semua ?" tanya Leo,

"itu belum semuanya, dia juga terkenal begitu jahat dikampus ini, dia suka menindas para junior dengan teman-temannya, tampangnya yang begitu dingin dan juga sombong benar benar membuat semua wanita makin jatuh cinta dengannya.... aku cukup prihatin kepada siapapun yang tinggal seasrama dengannya, kuharap dia tinggal dengan temannya sendiri, karna jika bukan.... itu akan jadi mimpi buruk bagi roommatenya" jawab Melanie,

aku hanya menelan liurku mendengar semua penjelasan Melanie yang panjang lebar dan sangat detail, lalu aku memperhatikan Daniel diatas sana, dia memang memiliki tampang yang luar biasa ganteng dan sempurna.

"Dengar ! Jika kalian ingin bergabung dengan Club Football bersama kami ! kalian bisa datang sore ini dilapangan ! Hanya diuntukkan kepada pria pria yang jantan jadi jika menurutmu kau bukan tampang seorang football player jangan harap untuk datang kelapangan ! Mengerti ?!" teriak Daniel,

dia benar benar kejam ! batinku.

Aku langsung teringat, sore ini merupakan pertemuan pertama semua club di kampus ini termasuk club yang akan kumasuki yaitu Club Musik. Selepas makan siang kami masih ada mata kuliah hingga jam 3 sore lalu dilanjutkan dengan diriku yang akan menghadiri pertemuan pertama club musikku, ini benar benar mendebarkan... bagaimana jika tampangku sangat tidak cocok disana ? bagaimana jika suaraku sangat memalukan ? ini benar benar tidak sesuai dengan ekspetasiku !!

Aku memasuki studio musik yang berada diarea fakultas seni, dilorong itu sudah tidak ada orang... apa aku terlambat ? tepat didepan pintu studio masuk aku mengintip dan yup aku terlambat ! apa-apaan ini dihari pertama aku sudah terlambat seperti ini ! ini memalukan

Tiba-tiba pintu itu terbuka,

"kau bergabung dengan club musik ?" tanya seorang wanita disana, aku mengangguk karna malu sudah terlambat,

"masuklah" jawabnya tersenyum lebar,

Aku masuk dan tentu saja aku menjadi bahan tatapan semua orang disini, dan jumlah mereka cukup banyak,

"Hey kau yang terlambat, kau bisa memperkenalkan dirimu dihadapan semuanya," seru seseorang diujung sana,

Aku terpaku melihatnya, jika kubilang Daniel adalah pria terganteng yang pernah kulihat seumur hidupku... well pria ini adalah pria terganteng yang pernah kulihat setelah melihat Daniel... dia benar benar mengagumkan.

"Okey.... Hmmmm Hallo Semuanya, perkenalkan namaku Samuel... Samuel Gotardo. Aku adalah mahasiswa baru di Fakultas Sastra, semoga kita bisa menjadi teman yang baik" sapaku memperkenalkan diri dihadapan orang-orang

Secret Love [BoyxBoy]Where stories live. Discover now