Chapter #21

467 78 4
                                    

Bam berjalan dengan santai di sepanjang wilayah pertokoan di kota Freinhet. Tujuannya saat ini adalah untuk membeli beberapa keperluan yang dibutuhkan tim mereka. Khun membagi tugas ke anggota tim dengan sangat adil. Shibisu dan Ehwa bertugas membeli beberapa pakaian ganti, selimut, dan kebutuhan sehari-hari yang sekiranya akan dibutuhkan. Endorsi dan Hwaryun bertugas membeli beberapa bahan cadangan makanan dan obat-obatan. Sebenarnya pihak kerajaan juga membekali para reguler dengan ransum yang biasanya diberikan kepada pasukan resmi kerajaan. Tetapi sebagai bentuk jaga-jaga, mereka merasa tetap memerlukan tambahan makanan.

Di lain sisi, Hatz dan Rak bertugas membeli beberapa senjata dan peralatan bertarung yang dibutuhkan selama perjalanan. Medan yang akan mereka lalui mungkin akan sangat sulit sehingga tidak bisa menggunakan cara yang biasa. Bam dan Khun sebenarnya bertugas mencari barang-barang lainnya yang mereka perlukan. Tetapi karena Khun harus menghadiri pertemuan dengan seluruh ketua dari Skuadron D yang dipimpin oleh Ranker Lero Ro, ia tak bisa pergi bersama bam. Akhirnya disini lah Bam sekarang.

Bam diberi tugas untuk membeli suatu benda yang cukup langka dan terbilang mahal. Toko yang menjualnya pun berada ditempat terpencil dan sulit untuk ditemukan. Bam harus melewati gang-gang sempit untuk bisa sampai kesana.

Benda yang diinginkan Khun adalah Box Inventory. Box Inventory adalah item sejenis Lighthouse yang berbentuk sangat kecil sekitar 10x10 cm. Selain itu yang membedakan adalah item itu hanya bisa digunakan untuk menyimpan barang. Tetapi walau begitu, kelebihan dari item tersebut adalah kapasitas penyimpanannya hampir 10 kali lebih besar dari lighthouse biasa.

Item ini biasanya digunakan oleh para pedagang ataupun pemburu harta karun serta beberapa ranker. Itu pun tak semua memilikinya karena barang ini cukup jarang diketahui orang. Bam sendiri penasaran bagaimana Khun bisa tahu mengenai benda itu. Lingkup wawasan milik Khun memang bukan main-main.

Khun bilang item itu akan mereka gunakan untuk membawa seluruh keperluan tim mereka. Jika membawanya hanya dengan lighthouse tentu akan sulit karena kapasitas yang berlebihan. Khun pun pasti kesulitan karena dirinya satu-satunya lightbearer di tim mereka. Dan kapasitas pocket mereka juga jauh lebih kecil, sehingga tak mungkin mengangkutnya dengan lighthouse ataupun pocket.

Oleh karena itu pilihan terbaik adalah menggunakan Box Inventory. Walaupun cukup menguras dompet, Khun tetap membelinya dengan menghabiskan sekitar 4 juta poin pribadi miliknya untuk 8 buah Box Inventory. Tapi itu lebih baik, karena Box Inventory bisa digunakan oleh siapapun dan tidak harus seorang lightbearer.

Setelah selesai membeli seluruh keperluan yang ada dalam daftar belanjanya, Bam segera pergi ke suatu tempat. Tempat yang didatanginya adalah Aphrodite. Aphrodite merupakan sebuah toko perhiasan paling terkenal di Benua Baylord. Hampir seluruh bangsawan memesan perhiasan mereka di toko tersebut. Tujuan Bam datang kesana adalah untuk menanyakan kalung pemberian ibunya. Walaupun Bam tak yakin akan nilai kalung tersebut, tapi jika dilihat kalung itu seperti bukan barang murahan. Makanya ia memilih mendatangi toko terbaik itu.

Kring...

"Permisi," ucap Bam.

"Selamat datang. Ada yang bisa kami bantu?" tanya seorang pegawai begitu Bam memasuki toko tersebut. Suasana mewah seketika menyambut Bam. Kilauan aneka perhiasan bertabur permata cukup memanjakan matanya. Tempat ini sudah seperti surga bagi kaum wanita.

"Emm, begini. Aku ingin menanyakan tentang benda yang aku miliki," ucap Bam sedikit ragu. Ia tak tahu apakah toko perhiasan terkenal itu mau membantunya yang datang bukan untuk membeli perhiasan.

"Oh, apa Anda ingin memakai jasa penafsiran perhiasan?"

Bam berpikir sejenak, "Ah, iya itu maksudku. Apakah bisa?"

Pegawai wanita itu mengangguk pelan sambil tersenyum, "Tentu. Kalau begitu saya akan panggilkan pemilik toko."

Setelah pegawai itu pergi Bam baru terpikir berapa poin yang harus dia keluarkan untuk jasa tafsir perhiasan ini. Bam tidak pernah mencobanya jadi ia tidak mengerti sama sekali. Walau pun uang miliknya cukup banyak, Bam tetap khawatir dengan masa depannya nanti.

"Apakah Anda orang yang ingin menafsirkan nilai perhiasan Anda?"

Bam langsung tersadar begitu mendengar suara lemah dan sedikit bergetar namun tetap terkesan tegas dari seorang pria tua di dekatnya. "Iya."

"Perkenalkan Saya Kelhellam, pemilik Aphrodite. Boleh saya lihat benda yang anda bawa?"

Bam lantas segera melepaskan kalung yang menggantung di lehernya lalu menyerahkan benda itu pada Kel. Pria itu mengeluarkan benda seperti kaca pembesar dan memeriksa kalung milik Bam dengan saksama.

"Ini...seperti Grimoire Stone." ucap Kel sambil mengusap janggut.

"G-grimoire Stone?" balas Bam mendengar nama yang sangat asing baginya.

"Benar. Grimoire Stone adalah batuan langka yang memuat sihir dengan konsentrasi tinggi. Katanya batu itu mengandung jiwa iblis yang mengendap dalam waktu yang cukup lama. Batu itu sangat berharga dan mahal. Saya sendiri belum pernah melihatnya langsung tapi ciri-ciri nya cukup mirip dengan batu milik Anda. Saya juga bisa merasakan sihir yang tersimpan di dalamnya walaupun tanpa menggunakan alat pendeteksi sihir. Tapi, darimana Anda memiliki benda seperti ini?" ucap Kel menatap Bam penasaran. Itu wajar karena merupakan hal yang aneh karena Bam yang masih sangat muda memiliki benda berharga seperti itu.

Bam menggaruk pelan kepalanya, "Benda itu milik ibuku. Aku hanya ingin tahu darimana asalnya, karena aku perlu menemukan seseorang yang berkaitan dengan kalung itu."

"Hmmm," Kel memiringkan kepalanya seraya berpikir, "Menurut ku benda ini tak mungkin didapat oleh orang biasa. Hanya orang-orang berpengaruh saja yang mampu memilikinya. Minimal hanya pedagang atau pemburu harta karun saja yang bisa menemukannya. Kalau pun benda ini ada di tangan orang biasa, itu hanya kebetulan dan keberuntungan semata. Jadi menurut ku orang yang kau cari kemungkinan adalah orang penting di Benua ini."

Bam sedikit terkejut mendengar penjelasan dari Kel. Walaupun ia sudah menduga kalung itu cukup berharga, ia tak mengira akan seberharga itu. Ini melebihi ekspektasinya.

"Dan juga ukiran ini... ini adalah hasil polesan Ayah ku," ucap Kel yang membuat Bam semakin terkejut. "Polesan dan ukirannya sangat khas membuatku sadar ini adalah hasil karya Ayahku. Sebelum beliau meninggal, beliau hanya mau mengerjakan langsung pembuatan perhiasan sendiri apabila orang penting atau orang yang ia kenal yang memintanya. Ia tak sembarangan turun tangan. Andai beliau masih hidup, kau mungkin bisa tahu siapa yang memesan kalung itu."

Bam tersenyum kecil, "Sayang sekali, tapi tak apa. Aku bersyukur bisa mendapatkan sedikit petunjuk."

"Oh iya, apa Anda ingin sekalian memperbaiki kalung ini. Sepertinya rantainya sudah rusak," tanya Kel.

"Baiklah." balas Bam setuju.

Bam perlu menunggu sekitar 15 menit untuk memperbaiki kalung miliknya. Hanya dengan mengganti rantainya dan menambahkan sedikit sentuhan, benda itu kini terlihat lebih baik dan kesan mewahnya lebih terasa.

"Aku akan coba bertanya pada pelanggan ku apa mereka pernah memesan kalung dengan Grimoire Stone. Sering-seringlah mampir kemari."

Bam mengangguk paham. Ia lalu berniat membayar namun ditolak oleh Kel. Kel bilang ia sudah cukup beruntung dapat melihat benda langka yang pernah dibuat oleh mendiang Ayahnya. Ia tak memerlukan bayaran apapun. Bam sangat berterima kasih lalu memutuskan segera meninggalkan toko itu.

"Selamat jalan, semoga misi mu lancar."

"Terima kasih," ucap Bam terkekeh. Mata Kel sangat tajam sampai dapat mengetahui Bam berasal dari pasukan CSL yang akan segera menunaikan misi besar. Suatu saat Bam pasti akan kembali ke tempat ini.

-TO BE CONTINUED-

Yang mau gabung grup chat fanbase ToG di Line bisa dicari di Open Chat yaa.. Cari aja Tower of god [IDN]. Disana kalian bisa berbagai ilmu dan informasi seputar anime, webtoon bahkan sampai Sp*iler loh. Bisa jadi tempat tanya-tanya kalau ada yg kalian tidak paham. Sering ada diskusi tentang teori dan spekulasi juga kawan. Adminnya baik dan udah berilmu soal ToG. Yuk gabung dan ramaikan!!!

18 April 2020

Prince Of Night [Tower Of God FF - Baam]Where stories live. Discover now