十六 (16)

2.2K 227 63
                                    

WARNING !!

- Typo!
- KookV / VKook ( Vottom ) Slight KookMin
DLDR!

Disclaimer  : Hanya sebuah cerita fiktif.

- Jeon Jungkook = Silla
- Kim Taehyung = Silla ( Baekje )
- Wang Yibo = Tiongkok
- Park Jimin = Silla ( Goguryeo )
- Park Bogum = Balhae ( Goguryeo )

=============================

十六

Younghoon kecil tengah gembira memandikan anak Kucing Hutan miliknya dibantu oleh Yibo yang suka rela menawarkan bantuan tadi. Yibo mengajarinya bagaimana cara membersihkan si Kucing itu dengan lembut dan tidak kasar, karena Kucing juga makhluk ciptaanNya. Younghoon banyak mendapat pelajaran hari ini dari Yibo, rasanya seperti mendapat guru lagi selain sang Ayah.

"Kucing Hutan pada dasarnya tidak takut dengan air, tapi tetap jangan sembrono saat memandikannya," ujar Yibo sambil mencontohkan.

Younghoon mengangguk patuh bak seorang Murid pada Guru.

Perasaan Taehyung menghangat menyaksikan kedekatan sang Putra dengan Pangeran dari Negeri Tiongkok tersebut. Ia tidak ingin mengganggu momentum kedua manusia itu saat ini, tetapi ia tidak ingin pula membiarkan mereka berdua sampai telat makan, itulah kenapa iapun melangkahkan kakinya ditempat Younghoon serta Yibo memandikan si anak Kucing.

"Sudah cukup memandikan Kucingnya, Younghoon -ah!"

Younghoon menoleh pada Taehyung dan memberikan senyum kelinci andalannya yang menggemaskan itu.

"Pangeran, saya sudah menyiapkan makanan untuk anda dan Pengawal anda."

Yibo mengangguk lantas tersenyum pada Taehyung. Sang cinta pertama yang masih abadi sampai sekarang di dalam hatinya walau telah menjadi milik manusia lainnya. "Terima kasih, Pange—"

"Hansung. Nama saya Hansung," potong Taehyung yang membuat tanya dalam benak Yibo semakin besar.

Yibo mulai sadar bahwa ada yang tidak beres disini. Taehyung yang tinggal diperbatasan sendirian saja bersama sang Putra, dan Taehyung yang tidak ingin di panggil dengan gelar serta nama kelahirannya.

Apa yang telah terjadi padamu, Pangeran Taehyung?

"Younghoon, lekas mandi lalu makan, setelah itu tidur!"

Younghoon berdiri dari tempatnya berjongkok lalu berjalan kearah Taehyung dan masuk kedalam dekapan sang Ayah yang kemudian mengangkatnya dalam gendongan ala Koala. Yibo menahan rasa gemasnya melihat momentum tersebut. Dipandangannya kini Taehyung yang ia kenal bukan lagi Pangeran yang menarik dengan segala pesona yang ditawarkan, namun kini beranjak menjadi Taehyung yang luar biasa menarik, penuh welas asih dan semakin membuatnya tertarik lebih dalam lagi dalam pesona keibuan yang ada padanya.

Bulan memang tidak akan bisa berpaling dari Bumi, walau beribu kali ia mencoba. Sungguh kejam Dunia ini, bagaimana Bulan harus senantiasa mengelilingi Bumi, kalau pada akhirnya Bumi hanya mengelilingi Matahari saja, tanpa melihat si Bulan yang mengaguminya?

"Pangeran?"

Yibo terperenjat ditempatnya. "Ah, ya? A-aku akan memanggil mereka untuk bergabung makan bersama... err, te-terima kasih, Pang ... Hansung-ssi," ucapnya tergagap, bersyukurlah ia pada keremangan yang mampu menutupi rona merah jambu yang menghiasi kedua pipinya. Ia malu.

You Don't Understand My Heart Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang