18, Masalah baru.

7.1K 1K 293
                                    

Soobin berguling dengan gelisah, mengelus perutnya yang berbunyi meminta makanan.

"Hyung kenapa?" tanya Hueningkai yang sedang memakan keripik kentang itu.

Soobin melirik sekilas dan kembali menggulingkan tubuhnya di karpet berbulu itu.

Taehyun yang sedang menonton TV jadi ngeri sendiri. Takutnya kalau perut Soobin yang berisi anak itu terbentur dan meledak.

"Apa kau ingin makan sesuatu, hyung?" tanya Taehyun.

Soobin mengangguk semangat dan memeluk Taehyun. "Akhirnya ada yang mengerti kondisi ku!" pekiknya.

Beomgyu dan Hueningkai yang daritadi diam disana merasa tersindir.

Taehyun menggelengkan kepalanya. "Lalu? Hyung mau makan apa?" tanyanya.

Soobin mengangguk senang. "Tteokbokki jusyeo~"

Sementara Hueningkai sudah tersedak snack yang ia makan. Bagaimana bisa orang seimut bayi ini bisa mempunyai bayi?

Taehyun tersenyum dan membuka ponselnya. "Yasudah ayo delive-"

"Maunya dibelikan Yeonjun hyung."

Taehyun mengerjapkan matanya berkali kali untuk memastikan yang ia dengar ini nyata.

Hueningkai sudah menganga, sementara Beomgyu berlari ke toilet karena cola yang ia minum keluar lewat hidung.

"Ne?" tanya Taehyun memastikan.

Soobin merengut dengan wajah kesal. "Suruh Yeonjun hyung membelikan aku tteokbokki di supermarket depan!" titahnya.

Mau tak mau Taehyun pun mengangguk dan menelfon Yeonjun yang sedang berada di kantor Bighit itu.

"Yeoboseyo hyung, tolong belikan Soobin hyung tteokbokki di supermarket depan."

"Belikan saja, atau semua koleksi mainan mu aku bakar."

"Itu saja, oh jangan lupa susu hamil. Stoknya sudah habis."

"Yang rasa pisang saja."

"Pakai uang mu dulu, kalau aku ada niat nanti diganti."

"Sudah lah kau cerewet, annyeong!"

"Apakah dia sudah mau pulang?" tanya Soobin.

Taehyun mengangguk. "Sedang dalam perjalanan, dia jalan kaki karena mobil mogok, kasihan sekali."

Soobin mengangguk dan kembali menonton acara di depannya.

-

"Aish, belanjaannya banyak sekali," gumam Yeonjun sedikit kesal.

"Kalau saja Soobin tidak hamil, sudah aku maki maki dia."

"Eh jangan Choi, yang menghamili Soobin itu dirimu."

"Hah, pabo."

Yeonjun membelokan jalannya menuju supermarket dan memesan tteokbokki.

Berlanjut pergi ke dalam supermarket untuk membeli susu dan kebutuhan lainnya.

Di dekat kulkas minuman dingin, dia melihat setumpuk roti dengan berbagai rasa.

"Apakah kelinci itu akan mau menerima ini?" tanyanya.

Yeonjun mengendikkan bahunya dan mengambil beberapa roti untuk dimasukan ke dalam troli.

Behind The Scene ✓Where stories live. Discover now