(a) Birth Mommy

155K 550 5
                                    

Hanya cerita fiksi, jangan dianggap seriuss..

Selamat membaca...

Suatu hari, satu-satunya bangunan yang terletak jauh dari kota dihebohkan dengan pernyataan seorang wanita berusia sekitar 35 tahun yang biasa dipanggil Mommy oleh semua orang yang tinggal disana.

"Aku ingin hamil.." ucap Mommy.

"Apaa Mom? Hamil? Serius?" Ucap Key salah satu karyawan kepercayaan Mommy.

Mommy merupakan pemilik rumah hamil atau rumah dimana didalamnya digunakan untuk menampung orang hamil yang nantinya setelah melahirkan anaknya akan di serahkan ke orang lain.

"Yakin Key, Mommy sangat yakin. Ya nanti bayinya bisa diserahkan lagi ke orang lain. Karena Mommy hanya ingin merasakan hamilnya aja." Ucap Mommy dengan yakin.

"Baiklah Mom kalo itu kemauan dari Mommy. Tapi, Mommy mau dengan cara bagaimana? Alami atau dengan bantuan Mom." Tanya Key.

Pada saat itu Mommy sedang bersantai di kamar megahnya dengan Key yang memijat kakinya.

"Aku ingin dengan cara alami Key." Ucap Mommy.

"Ya Mom, nanti Key akan carikan yang sesuai dengan keinginan Mommy." Jawab Key.
.
.
.
Keesokan harinya Key membawakan beberapa berkas yang berisi data diri laki-laki yang akan menyumbangkan spermanya.

*Tokk.. Tokk... Tokk..

"Masuk.." ucap Mommy dari ruang kerjanya.

"Selamat siang Mom, apakabar?" Tanya Key dengan senyum ramahnya.

"Ya seperti yang kamu liat Key." Jawab Mommy dengan masih fokus terhadap beberapa berkas yang sedang dibacanya.

"Oiya Mom, ini Key bawain beberapa data diri laki-laki yang akan menyumbangkan spermanya. Mungkin ada yang cocok dengan keinginan Mommy." Ucap Key, seraya menyerahkan berkas tersebut.

Mommy melihat-lihat berkas yang diberikan oleh Key. Ia membacanya satu-satu dengan sangat teliti.

Hingga pada akhirnya Mommy memilih seorang laki-laki yang dianggapnya sesuai dengan keinginannya. Laki-laki itu adalah

Nama : Robert
Usia : 30 tahun
Tinggi badan : 198 cm
Pekerjaan : Model
Keterangan : Sehat. Tidak terdapat penyakit yang berbahaya.

"Aku milih yang ini Key. Dan aku mau besok malam dia sudah sampe di kamar biasanya." Ucap Mommy dengam menyerahkan berkas yang sudah ia pilih.

" Baik Mom, akan segera Key hubungi Robert. Kalau begitu, Key keluar dulu Mom." Ucap Key dengan menundukkan badannya.

Mommy yang menjawabnya dengan anggukan kepala dan melanjutkan pekerjaannya.
.
.
.
Keesokan harinya Key telah menghubungi Robert untuk datang malam harinya.

Robert datang tepat pukul 7 malam. Setelah Key memberitahu beberapa hal kemudian Key mengantarkannya ke sebuah kamar yang telah dipersiapkan. Mommy telah dikamar sejak 15 menit yang lalu.

"Ini kamarnya dan Mommy sudah ada didalam." Ucap Key.

Robert hanya menganggukan kepala dan segera membuka pintu kamar tersebut.

Terlihat Mommy yang hanya mengenakan lingerie hitam itu sedang memandang keluar jendela. Kemudian Robert berjalan perlahan menghampiri Mommy.

Robert memeluk Mommy dari belakang dan menghirup aroma vanila yang begitu memabukan. Mommy menikmati pelukan hangat dari Robert.

"Selamat Malam Mommy." Ucap Robert disertai kecupan dibahu mulus Mommy yang sedikit terbuka.

"Yahhh Robert." Ucap Mommy. Mommy merasa geli dengan tangan Robert yang tidak bisa diam didaerah perutnya dan bibir Robert yang terus mengecupi di bahunya.

Pregnant Birth StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang