Pregnant Birth Story

(h) Rain

Happy Reading..

.
.
.
.

Pagi ini seperti biasa Rain bersiap-siap akan pergi ke kantor. Rain bekerja sebagai sekretaris dari seorang CEO perusahaan tempat ia bekerja. Rain merupakan seorang wanita yang bisa dibilang sempurna saat berpenampilan. Wajahnya yang sangat cantik, badannya yang sangat bagus, dan kepintarannya.

Sesampainya di kantor, Rain bergegas menuju meja kerjanya. Saat Rain sudah sampai di meja kerjanya, ia lalu membereskan beberapa berkas yang akan diajukan ke atasannya. Atasan Rain bernama Zayn.

Zayn sudah memiliki istri bernama Clara. Ia merupakan seorang model yang sangat terkenal. Mereka telah menikah selama 3 tahun. Tapi mereka belum memiliki momongan, karena Clara yang tidak mau badannya akan berubah saat ia hamil. Dibelakang Zayn ternyata Clara juga bermain dengan pria lain, dan hal itu juga sudah diketahui Zayn sejak lama namun Zayn membiarkannya. Karena sebenarnya Zayn menikah dengan Clara tidak dengan atas cinta, namun paksaan dari kedua orangtuanya.
.
.
Rain mendengar suara lift yang berdenting. Kemudian dengan segera ia berdiri saat Zayn lewat didepannya, Rain menunduk hormat ke Zayn.

Setelah memastikan Zayn masuk ke ruangannya. Rain bergegas masuk ke dalam ruangan Zayn untuk membacakan jadwal Zayn hari ini.

Rain telah sampai di meja Zayn. Sebelum membacakan jadwalnya. Rain mendekat ke arah Zayn dan memberikan kecupan pada bibir Zayn. Ini sudah menjadi kebiasaan mereka setiap pagi, bahkan biasanya Zayn dan Rain akan bercinta. Namun, saat ini Rain tengah datang bulan.
.
.

Selama kurang lebih 2 bulan ini, Zayn dan Rain memiliki hubungan spesial selain atasan dan bawahan. Bahkan mereka juga sering berhubungan layaknya suami istri. Zayn sering mengunjungi apartemen Rain saat Clara sedang pergi keluar kota atau keluar negeri.

Zayn merasa bosan dengan Clara. Zayn sangat menginginkan seorang anak, tapi Clara tidak mau memberikannya. Hingga pada akhirnya ia berpaling ke Rain. Tidak ada yang tau tentang hubungan antara Zayn dan Rain.
.
.
.
Saat ini Rain tengah mengandung buah cintanya dengan Zayn. Zayn sangat bahagia pertama kali tau bahwa Rain mengandung anaknya. Bahkan sekarang usia kandungan Rain sudah memasuki 42 weeks, melebihi due date yang seharusnya.

Tapi Rain dan Zayn tidak mempermasalahkan nya karena mungkin bayi mereka masih betah didalam perut Rain. Sampai sekarang mereka masih berhubungan dibelakang Clara.

Selama Rain hamil, Zayn menjadi lebih sering menemani Rain di apartemen Rain. Clara juga akhir-akhir ini sangat sibuk melakukan pemotretan.
.
.
.
Zayn sekarang sedang mempersiapkan beberapa dokumen untuk ia bawa besok ke Amerika. Zayn akan pergi ke Amerika selama seminggu. Awalnya Zayn tidak mau berangkat ke sana, ia khawatir dengan kondisi Rain yang sewaktu-waktu bisa melahirkan. Akhirnya Rain terus meyakinkan Zayn bahwa semuanya akan baik-baik saja.

Rain masuk ke dalam kamarnya. Membawakan 2 gelas susu untuk dirinya dan Zayn. Zayn nampak serius dengan berkas-berkas ditangannya.

Rain mendekat ke arah Zayn dan ia duduk dipangkuan Zayn. Ia sangat tidak keberatan dengan apa yang dilakukan Rain.

Tiba-tiba Rain bangkit dari pangkuan Zayn, lalu ia berjongkok didepan Zayn. Zayn menatap bingung dengan ulah Rain. Hingga pada akhirnya Rain melebarkan kaki Zayn, kemudian ia mengelus-elus penis Zayn yang masih terbungkus celana.

"Eeenngghhh... Yanggg...." Zayn mengerang frustasi.

Dengan perlahan Rain melepaskan celana boxer Zayn. Nampaklah penis Zayn yang masih setengah tegang. Rain mengecup kepala penis Zayn. Kemudian Rain menjilat penis Zayn sebelum ia memasukan dalam mulutnya.