10. surrender

7 3 4
                                    


Harap menunggu dan beri banyak dukungan dilapak ini

Sarang Hae♥♥

.

Kakinya berjalan cepat menyusuri lorong rumah sakit dengan alas kaki sendal rumah, keadaan acak acakan dan baju terkena bercak darah membuat dirinya terlihat seperti zombie.

"Oppa, bagaimana anakku, anakku kemana dia?"ucap Yoonsa, Jungkook memeluknya dengan keadaan menangis.

"Katakan dia baik baik saja Jungkook"ucap Yoonsa lirih.

"Dia kritis Yoonsa"

Yoonsa terkulai lemas dalam dekapan jungkook, menunggu dokter selesai menangani bayi mungil yang berada diruang gawat darurat itu.

Yoongi dan Jihnan berlari menghampiri mereka, karena Jungkook menghubunginya juga. Yoongi yang terlihat sangat cemas dan begitu pula Jihnan yang memberikan dekapan untuk Yoonsa agar kuat.

"Kau apakan keponakanku Jungkook! HAH!" Ucap Yoongi yang mencengkram kerah kemeja jungkook, Jungkook hanya diang dengan air matanya yang mengalir.

"Apa yang kau lakukan oppa?dia sudah menjaganya, mengapa kau terus menyalahkannya "ucap Yoonsa, Yoongi memberikan pukulannya kepada Jungkook.

Yoonsa menangis dan bersujud dikaki Yoongi untuk menghentikannya, Jihnan terkejut.

"Kumohon, jangan bertengkar ia sudah menjaga anakku dengan baik Yoongi"ucap Yoonsa lirik. Yoongi melepaskan diri dari Jungkook dan mundur.

"Kau sangat membelanya, berarti benar itu buah hati kalian bukan?"ucap Yoongi.

"Ck"

Yoonsa masih menangis sambil tertunduk dan masih memohon pada Yoongi.

"Tolong jangan berdebat demi anakku"

Air mata Yoonsa mengalir deras, Jihnan menenangkan Yoongi. Dia tak bisa melakukan apa apa, benar benar dirinya sangat bodoh melihat Sahabatnya yang sudah ia anggap seperti adik ini yang terdiam menangis.

"Bangkitlah aku tak apa,hey hentikan jangan menangis"ucap Jungkook membantu Yoonsa bangkit.

Jihnan tahu Jihnan sangat tahu sebenarnya..bahwa Jungkook sangat mencintai Yoonsa, karena perasaan itulah tak mungkin jika keponakannya itu hasil bejat seorang jeon Jungkook.

Tidak mungkin.

Taehyung apa yang ia rencanakan?siapa yang ingin melihat kehancuran rumah tangga mereka?

Dokter keluar, dan mengucapkan kata bahwa tidak ada yang dapat di lakukan lagi..

Iya, bayi mungil prematur itu tak dapat bertahan.

"Anakku? Aku?tidak mungkin! Aku ingin melihatnya ia pasti akan terbangun dan menangis saat aku datang "ucap Yoonsa melepaskan dirinya dari rangkulan Jungkook.

Dan masuk kedalam ruang Gawat darurat melihat bayi mungil yang sudah sangat pucat dan mulai mendingin itu.

"Sayang, bangunlah eomma datang"

Middlemist 2Where stories live. Discover now