10| ☔Dia Memori Kosong?

113 5 6
                                    

Anganku menyusuri lorong waktu. Lagi-lagi mengembalikan ribuan memori.

Di lain tempat, aku geram pada memori kelam yang tak kunjung terhapus. Di sudut waktu, mengecap peristiwa lalu mengabadikan manis terakhir.

Dia hinggap di sudut anganku. Dia mencipta halusinasi dalam netraku. Dia menghangatkan kalbu dalam pertemuan kosong.

Tunggu. Ini kesalahan besar. Jurang lalu bukan untuk diangkat. Terjebak? Tidak. Hanya torehan kisah nan salah.

Lembar hening, 2 Agustus 2020

Rainysa Avaron

Jerat Memori Mengukir SajakWhere stories live. Discover now