Karena panik ia berusaha menelpon seseorang untuk meminta bantuan
Ddrrrttttt ddddrrrttttt
Sebelum sempat menelpon ponsel yiren bergetar, ia pun langsung mengangkat
"Yeoboseyo"
"Wae? Apa terjadi sesuatu? Kenapa kau seperti ketakutan"
"Ada yang mengikuti dari tadi, aku benar-benar takut"
"Kau dimana?"
"Molla, aku sedang dalam perjalanan menuju seoul"
"Tenanglah, kirim loka--"
Ssssiiitttt
Terdengar bunyi gesekan ban dan jalan beraspal.
Ia menginjak rem dalam-dalam hingga kepalanya terbentur stir mobil dan ponselnya terbanting saat mobil itu menghadang jalannya.
"Aaarrggghhh" Rintihnya
***
"Sial!"
Hyunjin memukul stir mobilnya sendiri. Ia sudah menanyakan keberadaan yiren pada membernya tapi tak ada yang mengetahui, bahkan ponsel yiren mati sehingga ia tak bisa melacak ponsel tersebut.
Sssssiiiiiiitttt
Suara itu terus terulang di pikiran hyunjin. Hanya itu yang terdengar terakhir kali sebelum panggilannya terputus.
"Tolong berikan pentunjuk keberadaan mu" Gumam hyunjin sambil mengelilingi seoul
Sudah hampir 5 jam ia berkeliling tanpa arah tujuan. Ia sudah seperti orang bodoh, tapi dia tak bisa hanya berdiam diri menunggu kedatangan yiren. Bahkan dia tak yakin yiren baik-baik saja saat ini. Pikirannya melayang kemana-mana sampai tanpa sadar ia hampir menabrak anak kecil.
"Aishh!! Berpikirlah hwang hyunjin! Gunakan otakmu!" Kesalnya membenturkan kepalanya berulang kali di stir mobilnya
"Renjun" Kata itu yang muncul dalam pikirannya. Ia hanya berpikir mungkin saja renjun tau keberadaan yiren atau paling tidak ia tau keluarga yiren di korea. Karena aisha bilang yiren pergi ke luar kota untuk mengunjungi keluarganya.
Hyunjin memutar stirnya menuju SM ent.
Ia sudah memasuki gedung yang di huni top visual di industri kpop ini. Ia cukup kesulitan mencari keberadaan renjun karena gedungnya yang terbilang luas.
Tling
Satu pesan masuk
Aisha
Yiren sudah sampai di dorm, kau tak perlu mencarinya lagiSetelah membaca pesan itu pun ia langsung berlari dan mengendarai mobilnya menuju dorm everglow
"Hyunjin? Kenapa dia ke sini?" Gumam sesorang yang tak sengaja melihat hyunjin di agensinya
***
Ceklek
"Yiren!" Semua member yang menunggunya sedari tadi langsung berlari menghampirinya
"Gwenchana?"
"Apa terjadi sesuatu?"
"Ani, hanya luka kecil" Jawab yiren
"Hyunjin bilang ada yang mengikutimu, apa itu benar?"
"Ani, tadi hanya perasaanku saja" Yiren menjawab senormal mungkin agar tak di serang banyak pertanyaan oleh eonni-eonnienya
YOU ARE READING
Dijodohin - Huang Renjun
Fanfiction[COMPLETED] Cerita ini hanya sebuah fiksi. Baper ditanggung penumpang. Banyak typo bertebaran. Selamat membaca~