09

75.7K 10.1K 3.4K
                                    

"Hahaha uncle kalah!" ledek Mark pada Jaehyun. Kini mereka berdua habis bermain basket di timezone. Sebenarnya bukan kalah, hanya saja Jaehyun memberikan kesempatan Mark untuk menang. Sama calon anak harus sering-sering mengalah.

"Hahaha iya iya, kau memang hebat!" puji Jaehyun. "Karena kau menang, maka sekarang uncle akan membelikanmu ice cream."

"Yeay!" Mark berteriak senang. "Ayo kita beli uncle!"

Jaehyun tertawa gemas lalu menggandeng tangan Mark menuju kedai ice cream.

"Ini ice cream untuk Mark!" Jaehyun menyamakan tingginya dengan Mark lalu memberikan ice cream yang tadi dibelinya.

"Terimakasih uncle." ucap Mark sembari mengambil ice cream dari tangan Jaehyun.

Cup!

"Sama-sama sayang!" balas Jaehyun setelah mengecup pipi kanan Mark.

Ting..

Tiba-tiba handphone Jaehyun berbunyi menandakan ada notifikasi pesan yang masuk. Setelah di buka ternyata itu adalah pesan dari Taeyong.

Yongie

| Jae kau dimana?

Masih di mall |

| Bersama Mark?

Tidak. Mark hilang diculik😝 |

| Yak! Aku serius jae!

Haha iya aku bersama Mark |

| Ini sudah menjelang malam
| Pulang sekarang!

Iya nyonya jung |
(Deleted)
Iya iya aku pulang sekarang |
(Read)

"Mark kita pulang ya."

"Yah padahal Mark masih ingin bermain bersama uncle." Mark menekuk bibirnya ke bawah.

"Besok kita bisa ke tempat ini lagi. Tapi sekarang kita harus pulang, mommy-mu pasti menunggumu di rumah."

"Ya sudah. Ayo kita pulang!"

.

.

.

"Bagaimana rasanya bermain bersama uncle Jaehyun sayang? Menyenangkan?" tanya Taeyong pada anak semata wayangnya yang baru saja memasuki rumah bersama Jaehyun.

"Menyenangkan mom. Uncle Jaehyun sangat baik, tadi Mark dibelikan ice cream." jawab Mark dengan melirik Jaehyun.

Taeyong tersenyum menatap Jaehyun, "Terimakasih sudah mengajak Mark jalan-jalan Jaehyun." ucapnya tulus.

Jaehyun tersenyum dan mengangguk, "Sama-sama Tae."

"Aku sudah memasak untuk makan malam. Kalau kau mau, kau bisa makan malam bersama aku dan Mark. Hitung-hitung sebagai ucapan terimakasih." ucap Taeyong.

"Hm boleh. Kebetulan aku lapar."

"Ayo kita ke ruang makan." Taeyong menggandeng Mark menuju ruang makan dan diikuti oleh Jaehyun dibelakangnya.

Setelah mereka duduk di kursi makan Taeyong pun mulai menyiapkan nasi serta lauk pauknya untuk Jaehyun, Mark, dan dirinya sendiri tentu saja.

"Selamat makan!" ucap Taeyong dengan cengiran di akhir kalimat.

"Woah masakanmu sangat enak Tae!" puji Jaehyun sembari mengacungkan jempolnya.

"Terimakasih. Aku senang kalau kau suka." balas Taeyong.

"Mommy apakah uncle Jaehyun akan menjadi daddy-nya Mark?"

Uhuk..Uhuk..

Pertanyaan polos Mark membuat Jaehyun dan Taeyong terkejut, bahkan Taeyong sampai tersedak makanannya.

"Minum dulu Tae." Jaehyun menyerahkan segelas air putih pada Taeyong. Taeyong langsung mengambilnya dan menengguk airnya hingga habis.

"Kenapa kau bertanya seperti itu Mark?" bukannya menjawab, Taeyong malah bertanya balik.

"Tadi teman Mark bertanya seperti itu, tapi Mark tidak tahu harus menjawab apa. Jadi Mark bertanya dulu pada Mommy." jawabnya polos.

Taeyong menatap Jaehyun yang juga sedang menatapnya. Mereka saling tatap, bingung ingin memberikan jawaban apa pada Mark.

"Ha-habiskan saja dulu makananmu Mark." Taeyong mengalihkan pembicaraan.

.

.

.

"Uncle menginap saja di sini ya."

Jaehyun kini tengah membantu Mark mengerjakan tugas sekolahnya. Niatnya sehabis ini ia ingin langsung pulang, tapi sepertinya Mark tidak membiarkan itu terjadi. Ia ingin Jaehyun menginap dan menemaninya tidur malam ini.

"Tidak bisa sayang. Uncle harus segera pulang." Sebenarnya Jaehyun mau saja menginap, tapi kan..

"Yah Mark ingin ditemani uncle malam ini."

"Hm nanti uncle coba tanya mommy ya."

"Yeay!"

Cup!

"Mark sayang uncle!" ucap Mark setelah mengecup pipi Jaehyun.

Jaehyun tertawa gemas lalu mengusak surai lembut Mark, "Uncle juga sayang Mark."

"Mark tunggu di sini ya, uncle akan meminta izin pada mommy." Jaehyun keluar dari kamar Mark setelah Mark menganggukan kepalanya.

***

Vote ya gais ^^
Mengapresiasi karya orang itu sesuatu hal yang baik bukan?


Young Mom (Jaeyong)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang