Preziosa 13

1.8K 294 54
                                    

Rose terbangun lebih pagi hari ini, mengedarkan pandangannya dan menemukan pria bermarga Kim itu masih tertidur pulas.

Wajah polosnya sangat tidak cocok dengan yang semalam, saat pria itu membejati tubuh atasnya.

Bukan hal aneh memang, selama mereka bersama entah sudah berapa kali Taehyung melakukannya. Tapi Rose tidak khawatir, Taehyung tidak akan menyentuh area lain.

Setidaknya sampai Rose mengijinkan pria itu berbuat lebih.

"Dimana pria itu melemparkan bra kesayanganku ?"

Rose celingukan, mencari sampai ke bawah ranjang mereka. Siapa tau ada di kolong juga. Tapi nihil, tidak ada di manapun. Dia harus turun untuk menyiapkan sarapan tapi bagaimana dia pergi tanpa bra.

Kegiatannya terhenti saat lenguhan samar terdengar dari Taehyung. Pria itu mengerjap pelan dan memandangi gadisnya yang kebingungan.

"Hei selamat pagi, sayang."

"Selamat pagi juga."

Kecupan singkat itu tidak membuat Rose teralihkan, matanya masih saja sibuk bergerak kesana kemari.

"Mencari apa, hm ?"

"Bra ku."

"Bra ? Ah, maksudmu ini ?"

Rose mendelik sebal, benda yang ia cari sedari tadi bersembunyi di balik bantal kekasihnya.

"Kau menyimpannya disitu?"

"Sengaja, aku ingin melihatnya saat aku bangun."

Rose mengikuti arah pandang pria itu yang dengan sialannya mengarah pada payudaranya yang terekspos.

"Vee!"

"Kenapa masih malu ? Aku sudah sering menelanjangimu."

"Kau benar-benar ya."

"Ingat siapa yang merengek padaku tadi malam untuk tidak berhenti."

Mati kutu. Rose benci sekali, beradu argumen dengan Taehyung rasanya sia-sia saja.

Selalu saja begitu. Rose akan menolak awalnya lalu saat Taehyung mampu mempengaruhinya, gadis itu akan menyerahkan diri dengan suka rela.

"Ah, sudahlah. Aku harus turun, sebentar lagi semuanya bangun."

Rose merebut bra nya dan memakai cepat, kegiatannya tidak lepas dari mata Taehyung.

"Sial! Melihatmu bergerak seperti itu saja sudah membuatku terangsang."

"Basuh wajahmu! Kau tidak cukup waras pagi ini."

Rose mengikat rambutnya asal, dan beranjak keluar meninggalkan Taehyung yang tertawa puas setelah mengerjainya.

Rose sudah sibuk berkutat dengan beberapa masakan. Di jam 6 seperti ini keadaan mansion masih sangat sepi, sebenarnya ada beberapa maid tapi Rose memilih untuk membuat masakan sendiri kali ini.

Grep!

"Vee.."

"Kau menebakku dengan baik."

"Memangnya siapa lagi yang suka memelukku seenaknya."

Taehyung menyembunyikan wajah dibalik bahu Rose, dan tertawa lucu.

"Kau seperti suami yang mengganggu istrinya memasak."

"Ah, apa ini sebuah kode ?"

"Kode apa ?"

"Kau ingin kita menikah ?"

"Aku tidak bilang begitu."

"Jika kau mau, kita bisa berangkat ke butik sekarang dan mengabari semua keluarga."

Preziosa ✔️Where stories live. Discover now