☘️ Chapter__03 ;; Kode Namamu

5.6K 914 12
                                    

CTAKK__

Lampu meja menyala.

"Hei Mark apa yang kau lakukan? Ini waktunya untuk tidur. Jika kau ketahuan melewati jam tidur kita semua bisa dihukum sir Jimmy." Sunwoo terbangun karena suara saklar yang berbunyi.

"Itu kalau ketahuan bukan? Aku tidak akan tertangkap kalau begitu."

Mark merogoh laci miliknya dan mengambil handphonenya di dalam sana, memasang jaket dan siap untuk keluar.

"Kau mau kemana? Tidak bisakah kau untuk tidur saja."

"Aku hanya keluar sebentar untuk menelpon, karena di sini aku tidak bisa mendapatkan sinyal. Tenanglah aku akan cepat kembali."

"Kau gila? Tidak bisakah besok pagi saja? Kenapa harus sekarang?"

"Tidak bisa! Ini penting, sudah aku keluar dulu."

"Awas saja jika kau tertangkap, akan kupukul kepalamu yang keras kepala itu."

"Ya...ya, sudah sana! Kembalilah tidur."

KTLRIEEETT___

Mark membuka pintu kamar asramanya pelan.

Ia melirik ke arah kanan dan kiri, melihat situasi sudah aman atau tidak.

Tanpa menggunakan alas kaki, akhirnya ia memberanikan diri untuk keluar, Mark berjinjit di sepanjang lorong kamar asrama agar tidak menimbulkan suara yang keras. Asrama sudah sangat sepi sekarang, suara sekecil apapun bisa saja terdengar, dia mengangkat handphone miliknya berusaha untuk mendapat sinyal yang dia inginkan. Ia ingin menelpon sahabatnya di Canada.

"Kenapa tidak ada sinyal? Apa tempat ini terblokir? Sial sekali. Tempat ini benar-benar primitif."

Mark masih mencoba untuk mendapatkan sinyal, tanpa ia sadari ia naik dan sampai ke lantai atas menuju rooftop asrama. Namun masih tidak ada sinyal sama sekali.

KRIIIIINHGG___

KRIIIINHGG___

Suara alarm kebakaran tiba-tiba saja berbunyi sangat kencang, membuat Mark yang tidak menyadari situasi ikut tersentak karena suara alarm yang begitu keras.

"Ada apa ini? Kebakaran? Gawat." Mark mulai panik, ia menelisik tempat ia berada sekarang.

"Aku ada di rooftop? Kenapa bisa aku sampai di sini?"

Mark berjalan ke pembatasan rooftop melirik dari atas, untuk melihat situasi di bawah. Ternyata sir Jimmy sedang mengumpulkan anak-anak yang lain di bawah sana, dan sudah banyak yang keluar asrama.

"Sialan, jika seperti ini aku bisa ketahuan."

Tidak ingin berlama-lama dan ketahuan oleh sir Jimmy akhirnya Mark turun melalui tangga darurat yang berada di luar gedung, menuruni beberapa lantai ingin mencari kamarnya dan masuk melewati jendela

Ia melihat sebuah jendela yang terbuka, karena terakhir kali seingatnya, Mark membuka jendela kamarnya.

"Apa ini sudah lantai tiga? Kurasa iya. Aku masuk saja."

Asal masuk ruangan, Mark memasuki sebuah ruangan yang jendelanya sudah terbuka, mengira itu adalah kamarnya. Ia harus cepat keluar dan turun ke bawah, ia tidak ingin di tangkap oleh sir Jimmy. Ditambah lagi Mark ingin menyelamatkan kepalanya dari Sunwoo.

TRAKK__

Mark melompat dan mendarat dengan sempurna.

"Siapa di sana?"

Suara seseorang tiba-tiba saja terdengar memasuki gendang telinga Mark. Karena panik dirinya menunduk dan menutup matanya, dia terjebak.

"I'm sorry sir, aku murid baru di sini. Aku belum mengetahui banyak situasi di sini, tolong izinkan aku pergi kali ini saja sir. Maaf aku lancang."

[05] TrustKde žijí příběhy. Začni objevovat