Night Ride

9 0 0
                                    

Kairyn memutar tubuhnya ke kanan dan kiri di depan cermin, melihat outfit yang ia pakai cocok dengan acara malam ini. Kaos crop top putih dipadukan jaket jeans over size dan bawahan high waist jeans mengikuti warna jaketnya.

"Kak!" Teriakan Mami baru saja terdengar.

"Iya Mi, bentar." Kairyn buru-buru menyemprot parfum aroma cherrynya dan mengambil shoulder bag mini warna merah maroon.

"Itu temannya udah di depan." Kata Mami sekali lagi. Beliau menggelengkan kepala setelah melihat anak gadisnya baru keluar dari kamar. "Kamu mau pergi sama siapa, sih, kok tumben ribet banget prepare-nya?"

"Sama Acell," jawab Kairyn singkat sambil memakai sepatu.


"Alah sama cowo ya," goda Mami pada anaknya.

"Hust! Diem Mi."

"Ih Mami nanya juga, lagian tumben banget kamu malam mingguan sama cowok."

"Udah ah, aku berangkat dulu," ucapnya dengan menyalami tangan Mami dan menciumnya.


"Hmmm, ya udah hati-hati."

Tibanya Kairyn di sebelah Bintang, ia jadi salah tingkah sendiri melihat penampilan lelaki itu malam ini. Kaos oblong hitam dan jeans bewarna biru denim dengan aksen sobekan di kedua lututnya itu sangat pas di tubuhnya. Bintang juga memakai jaket denim yang membuat lelaki itu seperti boyfriend-able jaman sekarang.

Di perjalanan, Kairyn diam, tak berani menatap Bintang yang kini duduk di depannya. garis bawahi, di depannya. Tak kurang dari lima centimeter. Tubuhnya jadi panas dingin dan detak jantungnya yang berdegup kencang. Sesekali bibirnya bergetar menyunggingkan senyum. Dia sudah latihan untuk pertahanan yang kuat selama lima jam sebelum acara malam ini, karena ini adalah suatu impiannya sejak pertama kali jatuh hati pada Bintang.

"Bokap lo, kemana?" tanya Bintang tiba-tiba. Kairyn sedikit kaget, dia sedikit memajukan kepalanya agar bisa mendengar jelas pertanyaannya.

"Iya, Kak?"

"Bokap lo, kemana?"

"Oh Ayah ... Lembur, Kak."

Bintang hanya membalas anggukan kepala. Di rasa tak ada obrolan lagi, Kairyn memundurkan kepalanya pada posisi awal. Sedikit hati-hati karena motor yang dipakai Bintang malam ini adalah motor laki modifikasi yang jok duduknya sangat sedikit.

Tibanya mereka berempat di suatu persimpangan jalan, Bintang berhenti diikuti Ayden di belakangnya. Bisa Kairyn lihat banyak remaja seusianya berkumpul, mungkin memang tempat berkumpulnya mereka memulai start untuk night ride malam ini.

"Gila, first time gue night ride apalagi bareng pacar!" ucap Acell sambil menggoyangkan lengan Kairyn. Terlihat begitu excited sedang sahabatnya merasa kaku di situasi tersebut.

"Diem Cell," bisik Kairyn.

"Lo tuh diem banget. Biasanya juga girang." Acell merangkul Kairyn sambil mengejeknya pelan.

"Gue percaya kalo Ayden bawa ceweknya, but who is she?" Seorang lelaki dengan gaya rambut klimisnya mendekati mereka berempat, bertanya sambil melirik Kairyn dengan wajah bingungnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 22 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ArcturusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang