🌹19.Fury

2K 282 31
                                    

"HYUNG, AKU HARUS MENEMUI CHAEYOUNG SEKARANG JUGA! BUKA PINTU INI ATAU AKU AKAN MERUSAKNYA SENDIRI!" 

Keributan di gedung BigHit di pagi buta membuat semua orang kewalahan. Selama bertahun-tahun ia bekerja sebagai seorang manager, Seijin belum pernah dihadapi masalah yang mengharuskan ia mengunci artisnya sendiri. 

Kegaduhan dimulai ketika situs resmi Dispatch mengeluarkan pernyataan resmi atas hubungan salah satu vokalis Blackpink dengan anggota Got7 yang mengguncang dunia.

Hubungan yang sama sekali tidak berbukti dan berdasar. Membuat anggota termuda Bangtan ini mengamuk dan hampir mengunjungi kantor pusat pemberitaan tersebut.

Dengan karir solo yang baru saja melambungkan namanya, Chaeyoung yang tak bersalah kembali ditarik dalam permainan media. Gadisnya itu pasti sangat sedih sekarang. Dan Jungkook harus menemuinya sekarang juga.

"SIAL! AKU AKAN MEMBUNGKAM MULUT MEREKA DENGAN TANGANKU SENDIRI! KELUARKAN AKU DARI SINI!" Jungkook tidak pernah semarah ini sebelumnya. Pria itu selalu menjadi bayi besar Bangtan yang gemar bercanda dan mencari perhatian hyung nya.

Kekuatan Jungkook memang tidak bisa diragukan. Seijin bahkan harus memanggil dua pria berbadan besar untuk ikut menahan pintu yang tak henti ditendang. Ia rasa pintu itu sedikit retak akibat pukulan dan dorongan paksa bertubi-tubi.

Ponsel Seijin berbunyi, "Yeobuseyo, Bang-PDnim. Saya tidak yakin saya bisa menahan Jungkook lebih lama lag-"

"Seijing hyung!" 

"Hyung!"

Kumpulan langkah kaki yang tergesah-gesah menghampiri keributan di sana. Keenam pria itu sibuk meraup oksigen. Member-member lain BTS yang memiliki beberapa jadwal yang berbeda langsung berlari mendengar berita yang menimpa adik kecil mereka.

"Astaga, kalian akhirnya datang. Jungkook benar-benar kesetanan mendengar berita itu. Ia merasa dicurangi." jelas pria berkacamata itu sambil memijat keningnya. Kemeja pria itu bahkan sudah basah oleh keringat.

"Mengapa mereka mengeluarkan berita palsu? Bukankah sudah ada perjanjian?" ujar Hoseok. Tanpa senyum dan aura positif biasanya, wajah pria itu tampak serius kali ini.

"Tidak pernah ada perjanjian, Hoseok."

Berita tanpa bukti yang pasti itu tentunya membuat berbagai tanggapan pro dan kontra. Dan tentu saja BTS tidak disangkut paut kan sama sekali.

Seharusnya mereka tidak seberantakan ini jika berita itu tidak membawa-bawa nama Chaeyoung.

"Serahkan pada kami, hyung." Seijin menyerahkan sebuah kunci pada Namjoon.

"Kalian boleh pergi. Terima kasih untuk tidak menyakiti Jungkook kami." ucap Seokjin pada dua pria berbadan besar itu.

Suara tendangan berhenti. Mungkin Jungkook bisa mendengar suara hyung nya dari dalam.

Tepat setelah Namjoon memutar kunci pintu tersebut pintu langsung terbuka paksa. Namjoon sama sekali tidak terkejut ketika adik kesayangannya itu langsung mendorongnya dan berusaha kabur. Semua sudah ia perkirakan.

Taehyung dan Jimin sudah menutupi jalan pria yang memberontak itu. Mereka memeluk dan menahan Jungkook yang berusaha melepaskan genggaman mereka.

"Jungkook-ah, berhenti! Kau akan menyakiti dirimu sendiri." Hoseok melihat dengan khawatir.

"Yaa! Sadarkan dirimu!" geram Taehyung rendah selagi mengunci pergerakan pria itu.

"MINGGIR, HYUNG! AKU HARUS PERGI! MEREKA BENAR-BENAR INGIN BERCANDA DENGANKU!"

Sweet Stay [JJKxPCY]Where stories live. Discover now