Posesive Boy || Seojun Suho

07

Seojun dan Suho berjalan beriringan di lorong sekolah, ini masih pagi hari jadi lorong sekolah masih sepi. tak ada mata yang memandang

"Ho"

Suho berhenti lalu menoleh ke arah Seojun, menatapnya sambil berkedip pelan.

"iya? kamu manggil?"

"jadi pacar gue!"

Suho terdiam menatap Seojun dengan mata yang membulat sempurna, kemudian berjalan mendekati Seojun dan menempelkan telapak tangannya di dahi milik Seojun.

membuat Seojun mengambil tangan itu untuk di genggam tak lupa dahinya kini sudah terlipat lipat, menatap Suho seolah olah bertanya ada apa?

"kamu sakit? mau aku antar ke UKS?"

"gue serius"

"tapi.."

"gue gak terima penolakan Ho"

Suho menghela nafas pelan, melepaskan genggaman tangan Seojun pada tangannya. kemudian menepuk dahinya sendiri dengan perlahan.

"kamu ini memaksa namanya"

"gak apa"

"kenapa kamu minta aku jadi pacarmu?"

"karna suka"

"suka apa?"

Seojun menghela nafas, "lo, 10012021"

Suho mengerjapkan matanya bingung, "aku kan nanya kenapa kamu malah belajar matematika? sekarang kan belum masuk kelas, lagipula hari ini gak ada pelajaran matematika kok"

Seojun menggeleng pelan, ingin marah rasanya namun karna ini yang berucap Suho jadi ia mencoba menahan amarahnya.

"tanggal jadian kita"

"eh, hari ini kita jadian?" tanya Suho

"iya"

"ih, kapan?" ujar Suho tiba tiba kesal dengan kedua tangan masing masing di pinggangnya.

"Lee Suho tanggal 10012021 ini lo jadi pacar gue" ujar Seojun panjang lebar.

"jadi kita sekarang pacaran?" Seojun mengangguk pelan.

"oke oke, sekarang mau ke kelas?" tanya Suho membuat Seojun langsung menggenggam tangan Suho dan berjalan beriringan ke dalam kelas.

"kita pegangan tangan di sekolah, kamu gak apa apa Jun?"

"iya"

"kalau ada yang nanya gimana? jawabnya kita pacaran ya Jun?"

"iya"

"Jun.."

"apa?"

"ngak apa apa cuma manggil aja hehe"

Seojun menarik tangan Suho lalu dicium sebentar,

"hari ini tangan, besok selangkangan" gumam Seojun pelan

"kamu tadi ngomong sesuatu Jun?" tanya Suho menatap Seojun di balas gelengan oleh Seojun.

Suho mengangguk kemudian bibir itu kembali terbuka, "kalau ada yang gak suka kita pacaran gimana?"

"tebas pala nya"

.
.
.
.
.

bel tanda istirahat berbunyi, membuat semua murid berhamburan keluar dari kelas masing masing guna mengisi perut atau mengisi waktu luang yang diberikan.

"ayo"

Suho mendongak dari kursinya, menatap Seojun yang berdiri di sampingnya sambil menjulurkan tangan. Suho kembali fokus merapikan buku buku di mejanya,