14

4.1K 401 5
                                    

"bigis" ujar Siwon dengan nada mengejek sambil mengusap pelan rambut Minho.

Minho yang diperlakukan seperti itu oleh Siwon tidak tinggal diam, dengan cepat menepis tangan Siwon dari atas kepalanya.

ya dua tatapan marah itu dari Siwon dan Minho, Siwon yang iri dengan ke uwu an kedua manusia yang tidak tahu tempat itu. sedangkan Minho menatap marah kepada Siwon yang mengelus rambutnya dengan lancang.

dengan cepat Minho menggeplak kepala Siwon hingga Siwon berteriak dramatis,

"aduh.. aduduh.. duh aduh aduh.."

ChangWook yang melihat itu memutar bola matanya malas, berjalan ke arah Joongki dan duduk di sampingnya.

"awas jodoh"

Minho dan Siwon langsung menoleh ke arah Seojun yang berbicara,

"amit amit gue sama bujangan tua kaya Siwon" ujar Minho melirik sinis Siwon.

sementara Siwon hanya tersenyum sambil mengedipkan kedua matanya dengan genit, kemudian berdehem pelan.

"nanti kita langsung ke pelaminan aja"

"pelaminan pala lo! ke pelabuhan sono!"

"ngapain?"

"loncat ke laut, biar dimakan ikan!"

mengabaikan dua orang yang sedang beradu agumen itu, Seojun menarik pelan tangan Suho untuk keluar.

"kita mau kemana Jun? Minho sama Siwon lagi ngobrol" ujar Suho

"itu bacot"

"hah?"

Seojun menghela nafas sebentar, "mereka lagi adu mulut, bukan ngobrol"

alis Suho menekuk, jalannya terhenti membuat Seojun yang menarik tangan Suho ikut terhenti. matanya menatap Suho meminta penjelasan.

"bukannya adu mulut itu ciuman?"

.
.
.

"lo mau buat rencana gak sama gue?"

"buat rencana apa?"

"gue tau lu suka kan sama dia"

Minho tertegun sebentar, kemudian raut wajahnya mendatar. menenangkan dentuman besar yang berasal dari dadanya, menatap sinis perempuan di depannya

"maksud lo?"

Jukyung tertawa remeh, menatap Minho dengan pandangan tak suka

"dasar muka dua!" ujar Jukyung menunjuk nunjuk wajah Minho.

Minho yang emosi langsung mengangkat tangannya dan ingin menampar pipi perempuan di depannya ini dengan segera,

PLAK!!!

"hiks.."

BRUK...

tubuh Minho terjatuh tiba tiba karena sebuah dorongan, mendongak menatap ternyata Seojun yang mendorongnya

"pengecut"

ujar Seojun merangkul Jukyung untuk diberi ketenangan, tanpa sadar Jukyung menoleh ke arah Minho yang masih terduduk

Minho melihat jelas senyum miring perempuan itu, tangannya meremat rumput yang berada di tanah tersebut.

"sialan, cewek sialan! padahal dia sendiri yang muka dua" ujar nya perlahan

"eh, Mimin ngapain duduk di tanah? ngak kotor? nanti dimarahin bunda loh"

Minho menoleh ke arah kiri, ternyata Suho dengan chiki di tangannya. Suho berjongkok, menatap Minho yang masih diam

"mau pindah tempat gak Min? kita cari tempat enak"

Minho mengangguk pelan, bangkit dari duduknya kemudian berjalan beriringan dengan Suho.

"Ho, sendiri?"

menoleh sebentar, "ngak, sama Jun tapi dia gak tau kemana" kemudian tangannya kembali memasukkan chiki itu ke dalam mulutnya.

sementara Minho mengangguk-angguk kepalanya, matanya tidak berhenti menatap ke arah Suho.

membuat Suho bersemu merah, malu karena terus menerus di tatap oleh Minho.

"kenapa ngeliatin terus?" tanya Suho dengan sedikit rengekan

Minho terkekeh perlahan, "malu ya?" di balas anggukan oleh Suho.

Minho berdehem pelan, "gue mau ngomong ta—"

"apa?" Suho dengan cepat menoleh ke arah Minho

mereka berdua bersitatap, diam membeku di lorong menuju area kelas. tidak ada yang mau melepas tatapan itu hingga akhirnya deheman Minho keluarkan.

"gue mau —"

"mau?"

"mau minta chiki lo, boleh?"

Suho mengangguk mengarahkan bungkusan yang ia pegang ke arah Minho, dan kembali berjalan sambil menikmati Chiki milik Suho.

Suho mengangguk mengarahkan bungkusan yang ia pegang ke arah Minho, dan kembali berjalan sambil menikmati Chiki milik Suho

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Posesive Boy || Seojun SuhoWhere stories live. Discover now