24

852 195 46
                                    


Pikiran Bulan melayang pada pertanyaan Lucas yang tidak bisa dijawabnya waktu di kelas tadi.

Tidak hanya tidak bisa menjawab, Mark yang kebetulan juga masuk ke dalam kelas dan ikut bergabung dengan mereka menghentikan percakapan itu.

Bulan yang rencananya malam ini akan belajar malah tidak bisa belajar. Ia pun memilih untuk menghidupkan laptopnya, hendak mengetik beberapa kata tapi tidak bisa sebab otaknya dipenuhi seputar pertanyaan Lucas.

Mark mau ke Kanada setelah UN dilakukan?

Ia tahu kalau Mark ingin melanjutkan studinya ke Kanada. Ia ingat waktu pertama kali membawa laki-laki itu masuk ke dalam rumahnya, masak bersama, dan menikmatinya bersama. Doyoung yang kebetulan bergabung menanyakannya, masih ingat betul Bulan saat itu ia terkejut.

Tapi tidak seterkejut ini.

Asik tenggelam pada pikirannya yang entah sudah kemana-mana, satu notif yang masuk ke handphonenya menarik perhatian.

Ia ambil handphonenya segera, nama Mark tertera di sana.

Bulan pun membuka ruang obrolan antara ia dan Mark.

Mark

Bulan

Kenapa Mark?

Tidak butuh menunggu lama balasan dari Mark, laki-laki itu segera mengirimkan balasan begitu Bulan membalas.

Mark

Kenapa kamu blm tidur?

Masih awal.
Blm mau aja tidur.
Kamu sendiri?

Sama kayak kamu
Masih awal
Aku juga laper :(

Ya makan?
Belum makan?

Belum Kan
Mama engga masak
Gak bisa masak sendiri
Disuruh beli sama mama

Kenapa enggak beli?
Beli gih

Iya ini mau beli
Tapi

Tapi apa?

Gak ada yg nemenin
Mana bisa aku makan sendiri

Lucas?
Ajak Lucas gih. Pasti dia mau

Kamu gak peka bgt deh :(
Atau sengaja ga peka?
Aku kan pengennya ditemenin kamu

Hahahaha
Paham kok sebenarnya
Iseng aja

Yaudah
Temenin, ya?

Jauh rumah kita berdua
Kamu keburu laper gimana?

Enggaklah
Aku niatnya emg mau makan sama kamu
Jadi gapapa lahh

Yaudah
Ayo
Aku siap-siap ya

Iyaaa
Aku udah didepan nih

Lah?
Daritadi di depan?

Sementara | Mark Lee✔️[Completed]Onde histórias criam vida. Descubra agora