Technology System (Dropped)

10. Motor dan Tanah Baru

"Terimakasih atas kunjungannya, anda bisa datang lagi lain kali." (Pegawai)

Kemudian Arthur membawa pergi motor itu untuk test kendaraan dan kualitasnya.

"Ini sangat menakjubkan, Hahaha! Sudah lama aku bermimpi seperti ini, akhirnya terwujud!" (Arthur)

'Feth, ubah dataku mengenai bahwa aku mempunyai SIM atau sejenisnya, dan Fear, buatkan aku SIM dan sejenisnya yang sesuai dengan hukum berlaku.' Benak Arthur.

*Note : Maksudnya, Feth ngebuatin data mengenai dirinya diperbolehkan berkendara, dan Fear membuatkan kartu/surat yang menyatakan itu benar.

[Baik, Master]

[Baik, Arthur]

"Dan...sekarang, Feth, retas seluruh media sosial dan pasangkan iklan Fork AI selama 30 detik saja, pasangkan itu 1 kali saja. Aku tidak mau dicap sebagai peretas oleh para petinggi aplikasi mereka jika aku melakukannya berkali kali." (Arthur)

[Baik, Master]

[Membuat iklan]

[Iklan selesai]

[Mengambil alih program]

[Mengambil alih selesai]

[Menayangkan iklan selama 30 detik]

30 detik kemudian...

[Penayangan berhasil]

"Bagus....Akhirnya modal untuk membuat perusahaan sudah ada." (Arthur)

Kemudian Arthur memperlambat lajunya karena ia ingin menelepon.

"Feth, hubungi seorang broker tanah." (Arthur)

[Baik, Master]

[Menghubungi Rogard Fokuto]

*tringg *tringg

*kacha

Note : ANYING KOK DENDEN MUSHI LAGI?

"Selamat siang, ada yang bisa saya bantu?" (Rogard)

"Langsung ke intinya, aku ingin membeli tanah kosong dengan letak strategis seluas 2Ha. Katakan langsung, jika ada." (Arthur)

"Tentu saja ada, Tuan." (Rogard)

"Kirimkan lokasinya, saya langsung ke sana." (Arthur)

"Baik, Tuan." (Rogard)

Kemudian Arthur menutup telepon tersebut dan berhenti di pinggir jalan untuk bersiap untuk menuju lokasi.

*Ding

Sebuah pesan masuk ke handphone milik Arthur.

"Ah...Villa mewah, boss perusahaan...tapi hpnya kentang..." (Arthur)

"Lebih baik aku langsung saja ke Dealernya.." (Arthur)

Arthur kembali menjalankan motornya dan melaju dengan cepat menuju dealer hp terdekat.

Sesampainya di sana...

"Selamat datang, Tuan." (Pegawai)

"Mari langsung ke intinya, aku ingin handphone keluaran terbaru." (Arthur)

"Baik, Tuan." (Pegawai) Ucapnya sambil berbalik pergi untuk mengambil handphonr tersebut.

"Ini, Tuan." (Pegawai)

"Berapa harganya?" (Arthur)

"200.000 Yen, Tuan." (Pegawai)

[Kekayaan : 89.993.350.000]