18. Pilihan Sulit dan Upgrade Gedung

2.2K 202 10
                                    

"ACKKK!!" (Arthur) Lirihnya kesakitan, yang sebenarnya sandiwara...

'Ada 2 kemungkinan yang akan terjadi..mereka berniat membunuhku, atau mereka berniat mengancamku untuk tidak bersama Felysia setelah ini, yang pada akhirnya dia akan mengirim seseorang untuk mengawasiku....Tapi sepertinya mereka akan memilih kemungkinan kedua...' Benak Arthur.

'Haa..aku ingin sekali menghancurkan mereka bersama keluarga Lloydkins, tapi dia adalah sahabat Fely.' Benak Arthur.

'Jika seseorang dipojokkan dengan keadaan memilih antara kekasih atau sahabat...80% orang akan memilih sahabat..' Benak Arthur.

"Hahaha! Jangan pernah melawan nona muda lagi!" (??)

'Ternyata ia adalah pengawal Asthyn..' Benak Arthur.

"Tunggu, Burg." (Asthyn) Ucapnya saat melihat Burg si Pengawal ingin menghajar Arthur lagi.

"Sudah kukatakan, bukan? Jangan sampai aku menemukanmu memanfaatkan kekayaan Felysia atau aku akan membuatmu menderita...Inilah penderitaan yang kumaksud, kau menggunakan uang Felysia untuk membeli motor mahal ini." (Asthyn)

"Aku akan mengawasimu, jangan pernah menyentuh Felysia lagi!" (Asthyn) Ucapnya sambil menginjak sekencang mungkin tangan Arthur.

"AKHHH!!..." (Arthur) Lirihnya yang masih bersandiwara...

Setelah menghajar Arthur, Asthyn dan pengawalnya kembali ke mobil dan pergi dari tempat itu.

"Haha...HAHAHAHA! Inilah waktunya! Aku akan meresmikan pembentukan perusahaanku...dan mulai menghancurkan mereka satu per satu." (Arthur)

Arthur kemudian mengambil motornya untuk dimasukkan ke dalam rumahnya. Tetapi sebenarnya ia menggunakan hiraishin untuk menyalakan mesin motornya di dekat rumah Felysia karena ada kemungkinan Arthur diawasi oleh orang suruhan Asthyn jika menggunakan motornya di rumah lamanya.

Setelah sampai di rumah Felysia, Arthur masuk ke dalam dengan pakaian yang lusuh dan wajah yang masih babak belur.

"Ayah, Ibu, Fely." (Arthur)

"Art!" (Felysia)

Felysia yang melihat Arthur babak belur langsung menangis dan berlari menuju Arthur untuk memeriksa keadaannya.

"Kemarilah, Art...aku akan mengobatimu." (Felysia)

"Apa yang terjadi padamu, Arthur?" (Fecth)

"Perbuatan seseorang yang membuntutiku." (Arthur)

"Lalu, apa kamu mengetahui orangnya?" (Fecth)

"Asthyn, sahabat Fely. Dia menyuruhku untuk menjauhi Fely." (Arthur)

Sebelum Arthur ke rumah Felysia, Arthur mengirim pesan ke Fecth

{Tolong bersandiwara bersamaku, semua yang kuceritakan setelah ini adalah nyata, tetapi ada beberapa hal yang tidak ku katakan, setelah ini, kita harus bicara.} Pesan Arthur

{Hahh...baiklah.} Pesan Fecth.

Back to the Story

"Jadi? Apa pilihanmu?" (Fecth)

"Itu tergantung pilihan Fely. Jika dia lebih memilih sahabatnya, aku akan pergi, tapi jika dia memilihku, aku akan bersamanya, dan Asthyn beserta Leon akan menjadi musuhku." (Arthur)

"I-Itu...aku..aku tak tahu...aku..memilih kalian...T-Tidak bisakah...kalian tidak..bertengkar..hikss...hikss.." (Felysia)

"Felysia...kembalilah ke kamarmu, renungkanlah pilihanmu..." (Fecth)

"Hiks...umm...hiksss.." (Felysia) Ucapnya sambil beranjak bangun dan menuju kamarnya.

"Hahh...aku terlalu berlebihan ya? Ayah sialan." (Arthur)

Technology System (Dropped)Where stories live. Discover now