RIGEL [ COMPLETED ]

Rigel 5

"Persahabatan gak pandang agama
dan lain sebagainya"
" Rigel "

Holla guys welkambek di ceritanya deyypara readerrss ku tersayang

sebelum baca ceritanya,kita dapat salam nih dari Lentera si ceria tapi lola

******

"Ada apa pa kita semua berkumpul?" tanya seorang cowok ganteng baby face yang menggunakan kacamata.

Heran cowok itu karena orang yang dipanggil "pa" itu tiba tiba menuliskan pesan di grup whatsapp keluarga dan menyuruh untuk berkumpul di ruang tengah.

"Berhasil." Satu kata lolos dari orang yang dipanggil "pa" membuat semua anggota keluarga yang berkumpul di ruangan tersebut memandang orang itu dengan tatapan tidak percaya.

"Yang bener mas,apakah princess kita sudah ketemu?" Tanya seorang perempuan paruh baya yang berstatus istri orang tersebut.

Pria itu mengangguk semangat dan semua orang yang berada diruangan itu tengah berpelukan satu sama lain dan mengucapkan syukur.

******

" Yuhuuuu makanan datang" Sorak Hero saat membawa makanan milik Erlang dkk dan Rae dkk.

Erlang dkk dan Rigel sekarang berada dikantin dan duduk disatu meja yang muat untuk mereka ber-10.dengan posisi:
Rae-Erlang
Syafa-Kaesar
Grey-Diko
Vey-Arga
Lentera-Hero

Dikantin ini tuh pakai meja sama kursi yang panjang itu loh guyss,jadi mereka duduknya berhadap hadapan gitu.

Rae dkk terpaksa duduk satu meja dengan Erlang,karena jika tidak duduk bersama mereka diancam untuk dilaporkan ke bu Sinta bahwa Rae dkk tidaknikut andil dalam tugas kelompok yang diberikannya.

"Apaan sih kok dituker baksonya" Protes Grey saat baksonya yang merah bercampur oren bukan karena saos tapi melainkan sambal itu tiba-tiba dituker dengan bakso milik Diko.

Diko menuangkan 2 sendok sambal ke bakso miliknya yang belum tercampur apa apa "Makan!" Tegas Diko pada Grey.

"Males" Ketus Grey pasalnya bakso dengan 2 sendok sambal itu tidak pedes sama sekali menurutnya.

"Greynola Alzara" Suara datar milik Rae membuat Grey diam bercampur kesal,karena jika Rae sudah menyebutkan nama lengkapnya maka mau tidak mau ia harus menurutinya.

"Rae lo tau sendiri kan gue gimana klok makanannya ga pedes" Melas Grey saat Rae menatapnya.

Rae hanya berdehem kecil "Balikin baksonya!" Suruh Rae pada Diko dengan nada datar dan tegas,tetapi Diko tetap kekeuh pada pendiriannya.