Part 6

693 74 5
                                    

Kejutan tidak terduga di Hari Rabu pagi ini, Mama dan Papa tiba-tiba pulang ke rumah.

Dan yang sangat membagongkan sekali, mereka bikin Yoongi sport jantung pagi-pagi.

Bagaimana tidak? Dia masih tiduran, baru buka mata, nyawa belum ngumpul, terus tiba-tiba ada orang di depan muka.

Bener-bener muka ortunya itu jaraknya cuma beberapa sentimeter dari batang hidung Yoongi.

"Selamat pagi, Yoongi ...," sambut Mama dengan senyuman penuh kasih sayang, sedangkan Yoongi masih bingung sama situasi.

Dia nengok jam digital di atas meja. Nampak jam, tanggal sekian dan harinya. Bener Hari Rabu, kan?.

"Hahaha ... bingung, ya, Bang? Bangun dulu, terus mandi biar seger," kata Mama.

What's going on? Ini gue diprank ortu sendiri atau gimana, sih? pikir Yoongi.

Masih pagi, dan otaknya udah disuruh mikir, mending lanjutin tidurnya.

Pukul 6 pagi nih, BTW.

Yoongi bangun setelah Mama sama Papa menyingkir, dia ngucek mata dengan komuk yang masih kebingungan.

Di mata Mama sama Papa, Yoongi sekarang lagi lucu banget, mereka sampe gemas pengen nyubit pipinya, mana bibir pake manyun-manyun segala.

"Papa sama Mama keluar dulu, mau bangunin Adek. Kamu cepat mandi, terus siap-siap sekolah. Nanti kita tunggu di bawah, harus sudah siap, oke?" kata Papa. Yoongi cuma ngangguk doang.

Mama sama Papa cuma ketawa liat reaksi si sulung yang polos begitu.

Nggak beda jauh sama abangnya, YN juga kaget ketika liat orang tuanya ada di kamar dia.

"Bangun, Princess ..., nanti terlambat sekolah, loh," kata Mama.

YN juga ngelirik jam, matanya langsung melotot karena udah jam 6 lebih.

"Kamu mandi aja, biar Mama yang siapkan seragam kamu," kata Mama. "Kalo gitu, Papa turun aja, ya?" kata Papa. "Iya, Papa tugasnya bikin sarapan," kata Mama. "Siap, Bu Bos!" canda Papa.

***

Sekarang udah pukul setengah 7 lebih, dan YN belum siap sama sekali. Yoongi sampe kesel nungguin.

"Lima menit. Lebih dari itu gue tinggal!" kata Yoongi di depan kamar YN. "Bentar lagi, Bang!" sahut YN dari dalam.

Yoongi turun ke bawah, nyusul ortunya di meja makan.

"Adek belum siap, Bang?" tanya Mama. "Belum," jawab Yoongi.

"Aduh ... buku kimia di mana, ya?" Suara YN dari atas, dia bingung ngecek ulang barang bawaannya di tas.

"Oy! Udah jam berapa, nih??" kata Yoongi agak keras. "Iya, Bang!" jawab YN.

Yoongi naik lagi ke atas, bener-bener dibuat emosi sama adeknya yang satu ini.

"Kenapa lagi, sih?!" tanya Yoongi. "Nyari buku kimia, kayaknya kemaren udah gue masukin, tapi pas gue cek lagi bukunya nggak ada! Di meja juga nggak ada," kata YN panik.

"Sini tas lo!" kata Yoongi, dia rebut tasnya YN agak kasar.

Yoongi teliti isi tasnya YN, dan ngeluarin satu buku yang dari tadi dicari.

ABANG || MYG [END]Where stories live. Discover now