1.1

1.5K 83 27
                                    

BUMI_PULAU RINTIS
6.30 A.M_12 JULY_ _ _


Di sebuah rumah yang cukup besar di Pulau Rintis, tampak seorang pemuda yang tengah tertidur dengan lelapnya. Pemuda itu tampak begitu tenang dan damai, seolah-olah dia tengah bermimpi indah dalam tidurnya. Pemuda itu masih tertidur lelap, sampai sebuah robot berwarna kuning masuk ke kamarnya dan mencoba membangunkannya.

"Bangun! Bangun!", Teriak robot itu.

"Ish... Boboiboy! Bangunlah!!", Teriak robot itu lagi sambil mengguncang tubuh pemuda itu dengan keras.

"Eumm.... 5 menit.... 5 menit lagi Ochobot... zzz..."

"Tidak ada 5 menit 5 menit! Katanya mau bantu Atok di kedai? Dah! Dah! Cepat bangun dan pergi mandi!! Sudah terlambat ini!"

"Hmm..... Yelah......"


***

Setelah selesai membersihkan dirinya, pemuda itu segera pergi ke kedai Atoknya. Dia berjalan dengan riang, dengan senyuman manis yang tentu saja akan membuat siapapun yang melihatnya langsung jatuh cinta.

Nama pemuda itu adalah Boboiboy. Seorang super Hero bumi, pemilik kuasa elemental. Pemuda manis berusia 16 tahun yang selalu tampil dengan jaket oranye dan topi Dino kesayangannya. Menjadi ciri khas yang pasti akan dikenali oleh setiap penduduk Pulau Rintis.

Setiap penduduk Pulau Rintis? Terdengar berlebihan memang, tapi itu memang benar. Siapa yang tidak kenal Boboiboy? Pemuda manis dan baik hati yang selalu menolong penduduk Pulau Rintis bila ada masalah. Pemuda manis yang selalu tampak membantu Atoknya di kedai yang sudah sangat terkenal seantero Pulau Rintis dengan menu-menu berbahan dasar coklat spesialnya. Pemuda manis yang merupakan seorang super Hero pemilik kekuatan elemental yang selalu menolong penduduk Pulau Rintis dari serangan alien jahat.

Kenapa disebut manis? Padahal diakan lelaki? Siapa yang tidak akan berkata seperti itu jika mereka sudah bertemu Boboiboy? Pemuda dengan wajah tampan yang lebih menjerumus ke imut, dengan senyumannya yang pasti akan membuat siapapun yang melihatnya langsung didiagnosis menderita diabetes. Dengan sifatnya yang baik hati dan ramah, serta dengan suara yang lembut seperti gadis. Siapa yang tidak akan memanggilnya manis?

Jujur saja, jika ada yang bertanya apakah Boboiboy itu manis kepada orang-orang, apalagi teman-temannya, mereka akan langsung menjawab Iya dengan serempak. Mengangguk-anggukkan kepala mereka dengan antusias seperti orang bodoh. Yah.. mau bagaimana lagi, memang itu kenyataanya.

Cukup dengan perkenalannya, mari kita lanjut pada cerita. Setelah beberapa menit berjalan, kini Boboiboy telah sampai di kedai Atoknya. Tampak kedai tersebut masih sepi, dengan empat orang remaja yang terlihat menikmati minuman mereka. Dan seorang lelaki tua sedang melanyani mereka, dibantu oleh sebuah robot kecil berwarna kuning.

Setelah melihat keadaan kedai, Boboiboy tersenyum. Berjalan lebih cepat menuju kedai, senang dengan kehadiran orang-orang yang familiar di sana.

"Pagi semua!", Sapa Boboiboy.

"Pagi Boboiboy!", Jawab mereka semua bersamaan.

"Dah datangpun, cucu Atok ini! Dah! Dah! Cepat siapkan Coco ini semua!", Kata lelaki tua tersebut kepada Boboiboy. Lelaki tua itu adalah Tok Aba, kakek Boboiboy, pemilik kedai tersebut.

"Baik Tok!"

Boboiboy pun langsung menyiapkan kedai tersebut. Mengambil bubuk coklat dan menatanya di meja kedai. Serta menata meja kursi dan sekalian membersihkannya agar para pelanggan merasa nyaman nanti. Kedai ini memang terkenal, kedai dengan nama "Tok Aba's dan Boboiboy Kokotiam" ini sangat diminati oleh seluruh penduduk Pulau Rintis.

TAPOPS AcademyDonde viven las historias. Descúbrelo ahora