Shadow 2-7

637 110 10
                                    

~•~ Happy Reading ~•~

❄️❄️❄️

Hongkong.

Langit Hongkong siang itu sangat cerah, warna biru dibayangi gumpalan awan putih terlihat seakan melayang, bergerak pelan seiring arah angin

ओह! यह छवि हमारे सामग्री दिशानिर्देशों का पालन नहीं करती है। प्रकाशन जारी रखने के लिए, कृपया इसे हटा दें या कोई भिन्न छवि अपलोड करें।

Langit Hongkong siang itu sangat cerah, warna biru dibayangi gumpalan awan putih terlihat seakan melayang, bergerak pelan seiring arah angin.

Satu mobil hitam mewah merk Rolls-Royce Phantom type 6.7 terparkir di depan hotel sederhana bernama Oriental Lander.

Pemandangan yang sangat mencolok diantara bangunan sederhana di sekitar lingkungan hotel.

Salah satu pintu mobil terbuka, seorang laki-laki berpakaian resmi serba hitam tampak keluar lantas membuka pintu penumpang belakang.

Zhang Bin, sosok tampan yang berpakaian sangat elegan dan eksklusif sedikit menundukkan kepala lalu menurunkan satu kakinya dramatis.

Sesaat kemudian dia berdiri dengan angkuh menatap hotel di depannya yang membuat wajah tampannya memasang kernyitan sinis.

"Sayang sekali, sosok semanis itu harus menempati hotel jelek seperti ini," desisnya sarkastik.

Semenit kemudian dia melangkah memasuki pintu utama hotel.

Xiao Zhan yang sedang menunggu Haoxuan kembali dari agensi cabang, sedikit kaget menerima telepon kamar yang mengatakan ada seseorang yang ingin menemuinya.

"Tidak ada yang tahu kami tinggal disini," gumam Xiao Zhan waswas.

Selama sekian menit dia mondar mandir di kamarnya, mempertimbangkan untuk menemui orang yang belum dia ketahui.

Siapa kira-kira yang mengetahui keberadaan mereka?

Kenapa hanya ingin menemui dirinya?

Xiao Zhan berusaha mengingat-ingat sampai dia teringat pertemuannya dengan bos mafia tampan itu.

"Mungkinkah - "

Memikirkan kemungkinan itu, Xiao Zhan tergesa berganti pakaian. Lantas keluar kamar dan menuruni tangga ke lantai satu.

Sejenak dia tertegun melihat sosok tampan yang duduk di sofa lobi. Memakai blazer panjang warna merah tua dipadu syal hitam motif abstrak yang menjuntai sampai ke bawah pinggang.

Benar kata Haoxuan, dia akan mencari tahu tentangku.

Berusaha untuk tetap bersikap tenang, Xiao Zhan berjalan anggun ke arah lobi hotel. Telapak sepatunya yang berbunyi menyentuh marmer hotel membuat bos mafia tampan itu berpaling. Mata hitamnya langsung berbinar menatap sosok manis yang dia cari.

Zhang Bin bangkit dan mengulas senyuman pada pemuda manis yang menghampiri.

"Sean.. Kita benar-benar bertemu lagi," ucapnya dengan nada bahagia yang tak bisa disembunyikan.

𝐁𝐥𝐚𝐜𝐤 𝐒𝐡𝐚𝐝𝐨𝐰 𝟐जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें