2

8.7K 686 27
                                    














Sudah sebulan ini jaeyun bekerja di cafe CB dan ia bersyukur karena gaji yang diterima lumayan besar untuk membiayai sekolah dan kebutuhan sehari-hari nya.ia sekarang sudah kelas akhir high school dan ujian sudah terlewati hanya tinggal menunggu waktu kelulusan.

Jaeyun datang ke Korea waktu ia sudah kelas tiga high school dan beberapa bulan setelahnya ia bertemu dengan sunghoon juga bersamaan dengan keluarganya yang hilang kontak atau tak bisa di hubungi.

Dan jaeyun harus memulai hidup baru dengan bekerja di cafe dan tanpa mengetahui alasan keluarganya hilang kontak.


...

Hari sudah larut,jaeyun baru saja mengunci pintu cafe ia dapat ship malam jadi ia pulang agak larut.

Menyusuri jalan yang tampak sunyi nan sepi begitu menakutkan pastinya.jaeyun merasakan bulu kuduknya merinding dengan hawa yang agak seram di gang kecil ini ia sebenarnya bisa lewat jalan besar atau naik kendaraan umum,tapi ia harus menghemat dan juga jalan ini jalan paling cepat untuk sampai ke apartemennya.

Jaeyun melangkah dengan perasaan takut bukan apa-apa ia hanya tidak biasa berada dalam situasi seperti ini.

Jaeyun memberhentikan langkahnya saat mendengar ada suara langkah seseorang yang mengikutinya.berbalik ke belakang namun tak ada siapapun di sana,kembali melangkah sampai tiba-tiba lampu jalan itu mati.membuatnya kembali berhenti dengan suara langkah yang kembali terdengar melihat kebelakang dan di sana ada seorang lelaki dengan tubuh tampak lebih tinggi darinya juga badan yang tampak kekar,berpakaian serba hitam membuat lelaki itu tampak kurang jelas di tengah situasi yang gelap.

Siapa lelaki itu,jaeyun bertanya namun ia terkejut saat lelaki itu melangkah maju mendekatinya dengan smirk yang tampak jelas juga tampak seperti psikopat yang mendapat mangsanya.

Jaeyun lari melihat hal itu namun itu sia-sia lelaki itu sudah ada di belakangnya memeluk jaeyun begitu erat sampai jaeyun tak bisa bergerak dengan deru napas lelaki itu yang terasa di tengkuknya.

Jaeyun memberontak dari pria yang memeluknya namun tak ada yang terjadi ia bahkan merasakan bahwa pria itu menjilati leher mulusnya.terus memberontak sampai.

"Kau milikku"

Sampai gumaman itu terdengar dan semua gelap dengan suntik yang sudah menyebarkan obat biusnya.































...

obsessionWhere stories live. Discover now