Chapter 28

31 4 0
                                    

Dira kembali mengecek riasan wajahnya, entah sudah berapa kali ia bolak balik ke toilet hanya untuk merapikan rambutnya.

"Duh, kak Dira mau sampai kapan sih di sini?" tanya Aila.

"Yang lain pasti udah pada nungguin kita." Aila merengut sembari memutar kedua bola matanya malas.

"Duluan aja Ai, nanti aku nyusul." Dira masih sibuk di depan cermin.

Tadinya Aila ingin langsung pergi, namun ia urungkan niatnya setelah membaca pesan dari Lisa.

☆Organisasi RED TAIL☆

~Lisa
|Ada masalah!

|@Aila @Kak Dira Kalian harus cepat ke sini, aku ada di rumah sakit sekolah.

"Kak, kita harus gimana?" tanya Aila.

"Gue gak tau apa masalahnya, tapi kita harus kembali ke asrama secepat mungkin."

Keduanya bergegas pergi. Selang beberapa menit setelah kepergian mereka, bu Niar keluar dari salah satu bilik toilet. Ia juga menerima notif pesan dari seseorang.

~ Winter
|Misi selesai. Sebentar lagi mereka akan hancur.

***

Aila dan Dira berlari menghampiri Lisa, gadis itu menunggu di lobi rumah sakit. Jangan tanya mengenai rencana makan malam mereka karena tentu saja rencana tersebut ikut dibatalkan lantaran bu Retno tiba-tiba menelepon bu Niar untuk segera kembali ke sekolah.

"Lisa!" panggil Dira.

"Teman-teman kita pada kenapa, Lis?" tanya Aila begitu sampai di dekat Lisa.

"Aku juga gak tau, setelah makan makanan kafetaria mereka tiba-tiba muntah, beberapa bahkan ada yang kejang-kejang dan pada akhirnya semua jatuh pingsan," Lisa memberi tahu.

"Sepertinya ada sesuatu di makanan mereka," duga Lisa. Setelah itu, tidak ada pembicaraan lagi di antara ketiganya.

***

Keesokan paginya, seluruh anggota RED TAIL dipanggil ke ruangan kepala sekolah.

"Kenapa ibu tiba-tiba nyuruh kami menghadap?" tanya Dira.

"Yang ingin saya sampaikan kepada kalian berkaitan dengan peristiwa semalam." Bu Niar memandangi mereka satu persatu. "Lisa, dugaanmu ternyata benar. Ada sesuatu di dalam makanan mereka."

"Berarti mereka benar keracunan makanan ya bu?" tanya Lisa memastikan.

Bu Niar menggeleng. "Lebih tepatnya keracunan X-PIRAD 028,"

X-PIRAD 028?!" Elsa, Dira, Aila, dan Lisa refleks berteriak. Keempatnya sama-sama terkejut.

"Maksud ibu apa ya?" tanya Tiffani. Bu Niar lantas mengeluarkan beberapa lembar kertas dari dalam lacinya. "Sebaiknya kalian membaca hasil tes ini." Sodornya.

"Setelah melakukan pemeriksaan kami menemukan kandungan X-PIRAD 028 di dalam tubuh para pasien, itu pun dengan kadar yang cukup tinggi," jelasnya.

"Kenapa bisa ada kandungan X-PIRAD 028 di dalam tubuh mereka? Kita semua tahu kalau X-PIRAD 028 udah disita sama pihak kepolisian. Bahkan kapsul yang kami simpan juga udah dimusnahkan," Dira mempertanyakan hal tersebut.

THE RED TAIL [Revisi]Where stories live. Discover now