Part : 12

1.5K 95 4
                                    

Halooo-!!

Jangan lupa tinggalin jejak buat vote sama komen nya yaa..

Happy reading 🌼

"Gue kira kita bakal dihukum", ucap Derry.

"Ya enggak lah, kita ada salah apa sampe dihukum segala" jawab Axel.

"Si Leon di skors berapa lama ya kira-kira?", Tanya Langit memijat pelipisnya.

"Bagusnya sih kagak usah sekolah lagi, aman dah dijamin", balas Derry.

Axel mengangguk sembari memetikan jarinya. "Tumben pinter Lo"

Derry menyugar rambutnya bangga. "Iya lah gue gitu lho!"

Kelima cowok itu berjalan melenggang mereka berniat akan kembali ke kelas setelah membuka rahasia yang selama ini mereka tutup rapat-rapat.

Kalau bukti sudah ditunjukkan, kemungkinan besar Leon akan dikeluarkan dari sekolah.

•••

"Abang Lo di skors lau? Kenapa? Abang Lo kena masalah apa?!" Seru Zeline.

Laura menutup telinga dengan kedua tangannya, Hanna dan Zeline tak ada hentinya bertanya hal ini pada Laura.

"YA GUE GAK TAU! STOP TANYA TANYA GUE!". Teriaknya yang membuat seisi kelas menatap Laura fokus.

"Masalah Abang gue gak ada hubungannya sama gue ngerti? Jadi gak usah tanya tanya gue!", Serunya kini suaranya mengecil.

"Sini dah", pinta Hanna yang membuat Laura dan Zeline mendekatkan wajahnya. "Tadi gue denger katanya masalah Abang Lo ada hubungannya sama Kennand"

"Kennand?!", Beo Laura.

"Iya Kennand sama geng nya" lanjut Hanna.

Zeline memukul kepala Hanna cukup keras. "Tau dari mana Lo Han? Ngadi ngadi aja Lo!"

"Sakit bangke! Gue gak ngadi ngadi tapi emang bener tadi Kennand sama geng nya dipanggil ke ruang OSIS"

"Yaa, siapa tau mereka ngurusin kegiatan osis", ucap Laura.

Hanna menggeleng, "gak mungkin, Kennand sama temen temennya gak ikut OSIS"

"Coba tanya Abang Lo Gih lau", suruh Zeline.

"Mana bisa dia dihukum papa, handphonenya disita, terus dia dikurung di kamar kagak boleh keluar"

"Mampus!", Sontak Hanna.

"Bilang apa Lo Han?" Tanya Laura kasar.

"Anu bukan itu tapi itu", Hanna menunjuk Zaki yang tersungkur terjatuh.

Zeline berdecak "Kalau semisal ini ada hubungannya sama Kennand, hubungan apa coba, iya kan?"

"Kennand sering balapan sama Abang gue Lo tau?!"

"Kennand balapan? Wait-- gue gak mikir apa alasan dia balapan, tapi gue mikir gimana gantengnya dia pas lagi balapan"

Kennand Perfect BoyfriendOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz