55

351 73 15
                                    

_tim 02_

Beralih ke tim ushijima [ oikawa dan (name) ] yg sudah 2 jam masih saling menodongkan senjata satu sama lain.

".... Aelah tangan gua capek nodong pistol mulu...!" -keluh Oikawa yg langsung duduk bersilah di tanah tapi tangannya masih setia menodongkan pistol ke Kedua temannya.

"Yok lah...! Ngaku aja siapa pengkhianat nya, capek anj- gini mulu...! Gk gua apa-apain kok palingan cuma gua tebas..." -kalimat terakhir itu adalah gumanan (name).

Ushijima duduk santai di salah satu Bebatuan di sana tapi tangannya masih kuat memegang senjata. (Name) yg ikut duduk di tanah dengan sesekali menguap. Oikawa tiba" Berdiri membuat nya ditodong 2 pistol oleh temannya.

Bahkan temannya itu tdk menatap Oikawa tapi bisa langsung menodongkan pistol ke arah Oikawa, meng-ngeri.

"SANTAI CUK...! GUA CUMA MAU USUL KALO KITA KAYAK GINI TRS MALAH KAYAK ORANG GOBLOK...!" -Oikawa yg setengah panik, gimana gk panik kalo dia berdiri dan langsung di todong dua pistol di tambah tatapan tajam dari dua temannya.

"Lu kalik yg goblok gua mah kagak" -jawab ushijima yg ikut berdiri, disusul (name) yg tertawa Jahannam.

"Eh.... Gua ada alat penguat sinyal cadangan tapi udah rusak, gimana kalo lu perbaiki" -(name) melemparkan alat penguat sinyal itu ke ushijima, tentu semua cengo dengan keadaan ini.

"GOBLOK ANJENG....!!" -teriak Oikawa dan ushijima membuat (name) menutup telinga nya.

"Ternyata ada yg lebih goblok dari gua, help!" -guman Oikawa.

"Wahai kanjeng (name), kenapa anda gk bilang dari tadi, kalo anda bilang dari tadi kita gk akan nunggu kayak org gila selama 2 jam :)" -ushijima tersenyum paksa mencoba menahan diri untuk tidak memukul pujaan hatinya.

"Owhh.... Iya juga?" -wahai (name)-sama kenapa anda jadi goblok.

"Dahlah cepet njirr, kalo ketinggalan info bisa gawat" -Oikawa.

Hampir setengah jam ushijima berusaha memperbaiki alat penguat sinyal itu, yg lain hanya menatap tangan ushijima... Iya cuma Natap and gk ada niat buat bantu.

Sampai--








Dor!




Dor!


--Alat penguat sinyal itu di tembak oleh seseorang, Seseorang yg diyakini penghianat benar" Menunjukkan dirinya--


Brak!


--Dan membuat salah satu tim 02 tumbang. Tentu mata mereka membulat dengan kejadian ini.

"U-ushijima...?" -(name) mendekati ushijima yg merintih kesakitan.

"O-oi...?" -guman Oikawa yg bingung dengan apa yg di lihat?

"Oikawa...? Apa yg lu....?" -(name) menatap tidak percaya pada Oikawa yg satu-satunya memegang pistol dan mengarahkannya pada ushijima.

"H-hah?" -Oikawa juga terkejut apa yg dia lakukan dan menjatuhkan pistolnya, tangannya bergetar setelah menjatuhkan pistol itu.

"G-gua... A-apa yg gua lakuin...?" -tanya Oikawa pada dirinya sendiri membuat (name) menatap bingung Oikawa.

Setelah selesai melilitkan kain di perut ushijima (name) langsung berdiri dan menodongkan pistol ke Oikawa, terlihat kalau Oikawa ikut terkejut dengan tindakan (name).

"(Name)....?" -Oikawa.

"Kenapa....? Kenapa lu lakuin ini....?" -tanya (name), Oikawa hendak menjawab tapi sudah di potong (name).

MILITER [ haikyuu x reader ]Where stories live. Discover now