🔞WARNING🔞
JANGAN DI SANGKUT-PAUTKAN DGN DUNIA NYATA!!
BUAT YANG DI BAWAH UMUR GAK DI SARANKAN BACA, TAPI KALAU PENASARAN GASKEUN AJA.
DOSA TANGGUNG SENDIRI.PAHAM BELUM?
___
"Mhnn.."
Desahan tertahan itu terdengar samar dari lantai dua. Lebih tepatnya akan terdengar jelas dibalik sebuah pintu, dimana ada satu manusia yang benaknya penuh kekacauan dan satu manusia lagi yang berkuasa.
Tubuh kurusnya masih berada diatas perut Haruto, seraya satu tangannya tersimpan di belakang, mengusap kejantanan Haruto.
Junkyu menyeringai puas, usapan di kejantanan Haruto yang masih tertutup celana itu tak ia hentikan. Malah semakin cepat, atau kadang semakin lama bernyaman disana.
Haruto?
Bocah itu sangat bersikeras menahan desahannya, ia tidak mau kalah. Biarpun efek obat perangsang itu sudah menyebar keseluruh tubuhnya, ia tetap mengatup mulutnya rapat.
"Kenapa kau begitu keras kepala, huh? Mendesahlah." titah Junkyu.
"N-No." jawabnya dengan susah payah.
Ia sendiri dapat melihat wajah Haruto sedikit memerah, matanya sayu dan keringat berseluncur di pelipisnya.
He was desperate for a touch and to touch.
Namun Haruto sedang bertarung dengan dirinya sendiri, berusaha sekeras mungkin agar tidak terjatuh ke dalam permainannya.
"Kau sangat keras kepala. Baiklah, baiklah."
Junkyu beralih membuka satu persatu kancing piyama Haruto, ia lalu membiarkan tubuh bagian atas Bocah itu terekespos.
Oh, Junkyu baru tahu Haruto memiliki sixpacks walaupun sedikit samar-samar.
Tangannya berulang kali mengusap dari dada, turun ke perut Haruto dan berhenti diatas karet celana piyamanya.
Memainkan karet celana piyama itu, menggoda Haruto untuk memohon.
"Hey, Haruto."
"A-Apa?"
"Mari kita bermain suatu permainan yang menarik." ujar Junkyu seraya ikut melepas kancing piyamanya.
Mata Haruto terbelalak sedikit, jika sudah seperti ini maka artinya akan bertambah buruk.
Tubuh putih susu Junkyu kembali terpampang tepat dihadapannya.
"Jika kau mendesah ataupun memohon, maka kau kalah. Mengerti?"
"Aku tidak ingin mengikuti permainan semacam in-"
Ucapannya terhenti dengan cepat saat Junkyu meremas kuat kejantanannya sembari terkekeh.
Peraturannya hanya satu, tidak boleh mendesah.
YOU ARE READING
(𝙀𝙉𝘿) 𝗖𝗹𝗮𝗶𝗿 𝗗𝗲 𝗟𝘂𝗻𝗲 ft ℎ𝑎𝑟𝑢𝑘𝑦𝑢𝑤𝑜𝑜
Fanfiction𝑇𝑒𝑛𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑒𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔 𝐼𝑏𝑙𝑖𝑠 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑑𝑖𝑘𝑎𝑛 𝐾𝑖𝑚 𝐽𝑢𝑛𝑘𝑦𝑢 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛𝑡𝑖𝑛 𝑎𝑏𝑎𝑑𝑖𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑖 𝑛𝑒𝑟𝑎𝑘𝑎. 𝑁𝑎𝑚𝑢𝑛 𝑎𝑝𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑒𝑟𝑗𝑎𝑑𝑖 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑠𝑒𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔 𝑎𝑛𝑎𝑘 𝑝𝑒𝑛𝑑𝑒𝑡𝑎 𝑗𝑢𝑔𝑎 𝑗𝑎...