01

1.3K 147 9
                                    

“duh kapok gua di supirin oikawa!!’’ keluh ku. berjalan melewati lorong sekolah yang mengubungkan antar kelas.

Jam menunjukkan pukul 06.34

“sama sug, gua juga nyesel ngebolehin nih babi nyetir.” keluh iwaizumi yang menatap tajam pelaku di sampingnya. Sedangkan orang Yang di tatap hanya menjulurkan lidah bodoamat.

“yaelah jarang-jarang gua yang nyupirin loh!’’

“mana kuncinya? gua aja yang bawa!’’ iwaizumi merampas paksa kunci mobil dari tangan oikawa.

“kasian malaikatnya lu prank mulu oik!” guman ku yang entah terdengar atau tidak. “eh gua dipindahin ke ips II. duluan babu.~” tanpa menunggu dibalas, aku langsung meninggalkan dua oknum yang masih beradu mulut dan berbelok ke lorong kanan, tempat kelas baru ku. Ips II.

“eh tapi tadi beneran manusia serigala kan?” oikawa menghentikan langkahnya setelah berkata seperti itu. “manusia serigala itu, dari baunya gk sama kayak suguru.” pikir oikawa.

Berhenti di tengah lorong yang sudah terbilang sepi, benar benar tidak ada orang sama sekali. Hanya menyisakan mereka berdua dengan pertanyaan yang mengganjal.

“aliansi manusia serigala...? gak nyangka beneran ada.” balas iwaizumi. Tanpa berpamitan dia langsung meninggalkan oikawa yang melamun mendengar ucapan nya tadi.

"Aliansi serigala ya..?"

***

“weh suga toh?! Anjir kita sekelas men!” teriak seseorang yang menyambut kedatanganku saat baru melewati pintu kelas. Sadar saat menjadi pusat perhatian, aku hanya bisa tersenyum menanggapi semua tatapan yang tidak bisa di artikan.

Jam menunjukkan pukul 06.37

“wah wah kita sekelas juga ya,” menoleh pada sumber suara yang amat aku kenal. “ lama gk bertemu, suga.”

“....”

“loh kalian saling kenal...?” tanya salah satu penghuni kelas mewakili semua yang ada disana.

“yah bisa di bilang begitu, benarkan suga?” orang berambut warna hijau lumut ini melirik ke arah ku dengan smirk gila nya.

“suguru daisho..? ya kita saling kenal, sangat dekat.” smirk yang tadinya menghiasi wajahnya mendadak luntur. menekan semua kata yang aku ucapkan serta membalas lirikan matanya, membuat suasana kelas mendadak menjadi dingin. Ya karena AC nya nyala sih.

***

06.57

Di tengah-tengah suara bising di kelas ada satu oknum yang melamun dengan cengiran yang terlihat jelas di wajahnya.

“stres...”

“hah!? Ulangi lagi?!” (name) melotot ke arah orang berambut kuning yang ada di sampingnya dengan ancang-ancang memukul.

“stres—aw! Sakit yank!” tanpa peringatan (name) langsung memukul kepala atsumu hingga sang empu meringis kesakitan. “lagian napa dah senyum-senyum gak jelas kek gitu?” lanjut atsumu sembari mengusap kepala nya.

“yank. yank. your sirah!” (name) kembali fokus menatap buku novel yang kumayan terkenal. “eh tsum, kenapa vampir keluarga fredella ganteng-ganteng sih!!” (name) menutup wajahnya dengan novel yang ada ditangannya.

“fredella...? Anjir gantengan juga gua! Keluarga arga!”

“menurut saya, selaku pecinta cogan. yang ganteng di keluarga arga itu cuma kak kita sama akaashi. Kalau kak kuroo sama Kak bokuto lumayan, tapi minus akhlaknya aja.”

vampire [ Haikyuu x  Reader ]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon