4. Drama bolos

4.4K 497 20
                                    


📍SMA Mandala

"Agas!"
"Hadir pak"

"Adel!"
"Saya pak"

"Gavin!"
".."
"Gavin Auriga!"

"Nggak ada pak" ketua kelas yang jawab

"Leona A"
"Saya"

"Zea!"
".."
"Zea! Zea kemana ini?"

"Nggak ada juga pak" ketua kelas lagi yang jawab

Cassia, Ryana dan Leona seketika saling tatap-tatapan, cuman sekedar tatapan aja mereka udah bisa saling tau isi otak masing-masing

"Yasudah" Ujar sang Guru berbalik mau duduk

"Loh pak pak, nama saya belum" ujar Cassi sembari mengangkat tangannya, "saya juga belum diabsen loh pak" tambah Ryana

"Ntar, kalo brisik langsung ALFA " jawab sang Guru santai

"Anjirlah" bisik Cassi pada Ryana, "gue pacarin juga ni lama-lama" tambah Ryana

Pak Doy selalu aja ngisi absen mereka berdua pas jamnya udah mau abis, sebenernya kalo ada Zea ya Zea juga, kalo nggak gitu mereka suka brisik, kadang juga suka tiba-tiba ilang, nggaktau kemana

Meanwhile. . .


"Aaaaaaaa!!!!!"
BUGH!!!

"Aduh!!!"
Riga meringis kesakitan megangin pinganggnya, dia baru aja jatoh dari ranjang, bukan jatoh tepatnya tapi ditendang sama Zea
"Zea! Apa apaan si lo!"

"Lo yang apa apaan! Ngapain lo tidur disini, gue nggak lo apa-apain kan?" Teriaknya heboh sambil liatin badannya sendiri didalem selimut, dia bernafas lega pas tau badannya masi utuh, " tempat lo kan disono, ngapain tidur sini! Dasar mesum!"

"Lo sendiri yang samalem nggak biarin gue pergi, lupa?" Ujarnya kesal megangin pinggangnya lalu berdiri, dia dudukin dirinya disofa kamar itu

Zea poutin bibirnya terus diem sambil mikir, emang iya? mana ada, nggak mungkin banget dia sendiri yang mau Riga tidur deket dia, "nggak ah nggak ada gue begitu, ngarang lu ya!"

"Terserah"

Zea diem lagi, dia liat jam ditangannya tapi tiba-tiba teriak lagi, "Aaaaaaa!!! Telat! Lo gimana si kok nggak bangunin gue! Liat ini udah jam berapa!"

Riga cuman natap Zea jengah, "Nggak liat gue juga baru bangun lo tendang tadi, lagian biarin nggak usah masuk, tidur lagi aja sana"

"Elu aja sono, gue mau masuk, udah gblk bolos lagi, mau jadi apa gue ntar!" ujarnya mau berdiri tapi tiba-tiba dia jatuh

"Zea! /Riga buru-buru nyamperin/ lo nggakpapa? udah dibilang istirahat, jangan ngeyel" ujarnya bantuin Zea naik lagi ke kasurnya

Riga nyentuhin punggung tangannya lagi ke kening Zea, udah nggak panas, cuman anget aja dikit, tapi bukannya itu suhu normal ya batinnya

"masi pusing?" Zea ngangguk sebagai jawaban,

"gue mandi dulu bentar, abis itu kita ke dokter"

"Ck lebay kan, orang pusing doang masa ke dokter, minum obat warung juga pasti sembuh" ujarnya sambil ngulurin tangannya ke Riga, "Apaan?" Tanya Riga bingung, "Duit, biar gue beli sendiri"

"Nggak, ke rumah sakit pokoknya. Bisa nggak jangan ngeyel terus, sekali-kali nurut apa kata gue" ujarnya serius terus pergi masuk kamar mandi

"Nyenyenye, masa ntar ditanyain dokter 'sakit apa kakak cantik' gue jawab dengan PDnya 'Pusing dokter', lah pusing doang kan malu-maluin yak" ini Zea ngomong sendiri

Dinikahin AURIGA.Where stories live. Discover now