34. A baby💕

4.5K 406 168
                                    


Hai!
Jangan lupa vomentnya

Hai!Jangan lupa vomentnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Start!

"Uluh uluh cakep bener dah ponakan Om, gembulnya pipinya pengen Om makan deh" Bayi kecil berusia 2 bulanan itu meracau entah mengatakan apa lalu mencakar-cakar pipi Agam, "Ntar Om ajarin nembak ya biar keren hehe"

"MINGGIR MINGGIR! Udah mandi belum lo?"
Riga datang menggeser Agam kasar sampe hampir bikin dia jatuh terjungkal, untung enggak

"Ck baru juga mandi 5 menit lalu, tipis nih kulit gue mandi mulu tiap mau liat bayi doang"

"Ya bagus" ujar Riga singkat

Agam udah buat gestur mau nampol tapi kok takut, akhirnya diturunin lagi tangannya. Makin ngeselin banget si Riga mentang-mentang udah jadi Papa, padahal masih newbie. Dia popok aja nggaktau mana yang depan mana yang belakang

Pake segala didepan pintu sana tuh ada petugas kesehatan yang ngecek orang-orang sebelum masuk. Padahal siapa si orang-orangnya cuman keluarga besarnya doang ya kali bawa penyakit, heran dia tuh sama si Riga

"Ppapapapa"
Baby kembali bersuara sembari tangan kecilnya berusaha menyentuh pipi Riga yang sedang ada didepannya, tersenyum dengan mata sipit yang sedikit terbuka menatap sang Papa
"Apa sayang? Iya ini Papa, baby mau apa hmm?" Riga menyentuh tangan kecil dipipinya itu sembari tersenyum juga. Senyuman keduanya sangat mirip, matanya sama-sama hilang

"Lah bisa begitu yak, giliran gua malah dicakar. Piks musuh gue sejak dini inimah penerusnya si Jea" ujar Agam yang masih berdiri disana

"Papa, Papa udah selesai ya siap-siapnya?" Suara kesayangannya yang lain terdengar dari arah belakang membuat Riga menegakkan badannya lalu menoleh

"Udah Ma,
hmmm cantik banget si kamu" Riga memeluk pinggang Zea lalu menariknya mendekat, mengendus ceruk leher putih itu lalu menatapnya intens, "Wangi lagi" ia memberikan kecupan sayang pada bibir pink favoritnya

"Astaghfirullah Jina mata jina mata! udah Papa Mama an, pake cium-cium an lagi depan gua. Sebenernya gua tuh males nikah, tapi liat beginian kok jadi pengen" ujar Agam lagi

Riga yang mendengar itu tidak menanggap, hanya menatap Agam dengan tatapan membunuhnya

"Sebentar Pa, Mama mau susuin baby, pasti baby udah lapar dan haus" Zea melepaskan pelukannya lalu menggendong baby lelaki tampannya itu

"Mmamamama"
"Iya baby haus ya? minum cucu dulu ya sama Mama" Zea membawa babynya duduk

"Gam!"
Riga memberikan isyarat pada Agam dengan tangannya

"Apaan begitu begitu?" Tanya Agam yang tak paham dan malah mengikuti gerakan tangan Riga yang membuat Riga jadi kesal

"Ck keluar! Istri gue mau nyusuin itu nggak denger?"

Dinikahin AURIGA.Where stories live. Discover now