DELAPANBELAS

2K 100 1
                                    

Jangan lupa berikan vote and coments readers

(seharusnya up malam senin, sekarang sudah ada kuota)

Note: Marga Nathan di ganti//

Note: Marga Nathan di ganti//

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

*
*
*

David dan Nadine sedang menghadiri pesta perayaan perusahaan milik Nathan sahabatnya sekaligus sepupu brengseknya. Ingat Nathan? Sekarang dirinya sudah sukses meneruskan perusahaan yang dulunya selalu di tolak mentah.

Dan sekarang perusahaan itu berkembang pesat dengan di pimpinannya CEO baru, yaitu anak satu satunya dari keluarga Hudson, siapa lagi kalo bukan Nathan William Hudson si cap playboy yang selalu ganti pasangan setiap harinya.

Orang tua Nathan juga menghadiri pesta yang diadakan anaknya. Mereka baru sampai beberapa jam yang lalu setelah terbang dari paris menuju kota New York.

"Congratulations son, ayah tak menyangka kau bisa membuat perusahaan ini berkembang pesat. Ku kira tidak bisa karena setiap harinya kau hanya mempermainkan wanita saja" Ucap William  Hudson,ayah Nathan. Entah itu sebuah pujian atau ejekan untuk anaknya.

"Benar paman, aku juga tak percaya melihatnya"  sambar Keenan terkekeh.

Nathan yang mendengar itu hanya mendengus kesal.

Mereka saat ini berada di meja bundar yang besar dan juga tentunya mewah. Disana tentu saja ada David, Nadine, Dom, dan juga Keenan. Si dokter tampan yang mempunya sisi iblis tersembunyi.

"Selamat ya sayang ibu tetap bangga padamu. Jangan dengarkan perkataan ayahmu." Ucap Natalie Hudson, ibunya Nathan. Sambil memeluk sang anak dengan penuh kasih sayang.

"Thanks ibu tercinta" Gemas Nathan mencubit pipi ibunya dengan pelan.

Ayah Nathan hanya mendengus kesal melihat keromantisan ibu dan anak. Lalu memisahkan keduanya.

"Ck, ayah protektif sekali. Aku anaknya bukan pria lain ayah" Ucap Nathan kesal.

Dirinya sungguh merindukan ibunya karena sudah beberapa bulan mereka tidak bertemu karena tempat tinggalnya tentu berbeda. Orangtuanya di paris sementara Nathan di New York dengan mengelola perusahaannya.

Nadine tertawa melihat adegan di depannya itu. David menoleh ke samping mendengar tawa Nadine. Tanpa sadar bibirnya melengkung membentuk senyuman. Keenan yang melihat itu semuanya hanya menggelengkan kepalanya.

"Bagaimana kabar kalian semua?" Tanya ibu Nathan tersenyum manis.

"Baik aunty" Sahut David mengangguk anggukan kepalanya.

THE DEVILWhere stories live. Discover now