"Fel pangil al gih biar makan bareng" titah zeline sambil menghidangkan makan diatas meja(waktu alvaro ngintilin mereka all dibuat kesal karna sedari tadi mereka berdua sibuk dengan dunianya jadi ia memutuskan untuk kekamar)
"Tapi aku ngk tau kamarnya ma" ujar cia(tadi zeline nyuruh cia buat panggil ia mama)
"Kamarnya ada dilantai dua di ujung kanan" ujar zeline
"Oo ya udah kalo gitu cia panggil al dulu ya tan" balas cia
Kamar alvaro
"Al" pangil cia dengan mengetuk pintu kamar alvaro
"Masuk" suara al dari dalam kamar tersebut,lalu cia langsung masuk
"Turun yuk makan" ajak cia yang sudah ada disamping alvaro
"Y" balas al yang masih fokus pada hpnya
"Al" pangil cia
"Hem" jawab al dengan deheman pasalnya ia masih kesal dengan cia yang mengabaikannya
"Al kamu kenapa si? "Tanya cia saat melihat alvaro yang masih saja fokus pada hpnya
"Gpp" jawab al yang masih fokus pada hpnya
"ngak papa gimana orang kamu aja cuek kayak gini" ujar cia lalu merebut hp alvaro
"Abisnya tadi pas kamu sama mama kamu nyuekin aku terus kan aku jadi kesel" ujar al dengan nada merajuk
"Cuman itu? "Tanya cia heran
"Kamu bilang cuman itu kamu kan tau aku ngk suka kalo kamu cuekin" ujar al lalu memalingkan mukanya
"Ya udah deh aku minta maaf" ujar cia sambil memegang tangan alvaro
"... "
"Al" pangil cia
"... "
"Al jan ngambek dong" bujuk cia
"... "
"Ya udah deh sekarang kamu maunya apa? " tanya cia
"Mau peluk"pinta al lalu menatap cia
"Ya udah sini peluk tapi jan ngambek lagi"balas cia lalu memeluk al
5 menit berlalu al masih saja memeluk cia
"Al turun yuk makan dulu pasti mama udah nungguin kita" ajak cia
"Tapi masih pengen peluk" ujar al manja
"Kapan-kapan kan bisa peluk lagi"ujar cia
"Ngk mau mau peluk"balas alvaro yang masih memeluk cia
"Makan dulu abis itu aku mau pulang emang kamu mau aku mati kelaparan" ujar cia
"Ngk mau" balas alvaro sambil menggelengkan kepalanya
"Ya udah yuk turun" ajak cia lalu di angguki oleh alvaro
"Iya-iya" ujar alvaro
"Kok lama banget si" tanya zeline yang melihat cia dan alvaro turun dari tangga
"Maaf ya ma" balas cia sementara alvaro langsung duduk dimeja makan dengan wajah yang ditekuk
"Ci suapin" pinta alvaro saat cia sudah duduk di sampingnya,cia yang mendengar permintaan al pun langsung menyuapinya dari pada nanti al semakin merajuk
Zeline yang melihat alvaro bertingkah manja pun mengingat suaminya yang sekarang sedang ada di luar kota biasanya suaminya itu manja sekali dengannya sama seperti yang dilakukan oleh alvaro pada cia
Setelah makan alvaro pamit mengantar cia untuk pulang
"Ma cia pulang dulu ya" pamit cia
"Hati-hati ya" balas zeline
"Al kalo bawa mobil jan ngebut-ngebut awas aja ya kalo sampek mantu mama kenapa-kenapa" ancam zeline sambil melirik alvaro sinis
"Kalo itu mama ngk perlu khawatir al bisa mastiin kalo cia bakal aman sama al" balas alvaro
"Mama pegang omongan kamu" ujar zeline
"Feli kapan-kapan kamu main lagi kesini ya"ujar zeline menatap cia lembut
"Iya ma" balas cia
...........
"Inget abis ini cuci muka gosok gigi terus langsung bobok jangan begadang"ujar al saat sudah sampai dirumah cia
"Siapa pak bos" balas cia sambil mengacungkan jempolnya
"Ya udah deh aku masuk dulu ya" pamit cia namun sebelum itu al menarik cia kedalam pelukannya lalu ia mencium kedua pipi cia
"Lain kali kalo mau pamit peluk dulu dong" ujar alvaro yang masih memeluk cia
"Emang harus ya pakek peluk segala? " tanya cia sambil mendongak
"Wajib"jawab alvaro
"Berarti kalo aku mau pamit ke siapapun aku harus peluk mereka gitu?" tanya cia
"Ngk boleh kamu cuman boleh peluk aku doang"balas alvaro yang sudah melepaskan pelukannya dan berganti memegangi tangan cia
"Tadi katanya kalo mau pamit harus peluk dulu" ujar cia menggoda alvaro
"Iii itu kalo kamu pamitnya sama aku" balas al
"Kok cuman sama kamu doang?" tanya cia
"Karna kamu itu cuman punya aku" balas al lalu memeluk cia posesif
_______
Saat ini cia sudah ada di kamarnya
"Selamat nona misi anda berhasil" ujar sistem yang membuat cia kaget
"Anjir lo ngagetin aja"balas cia
"maaf nona apa anda ingin melihat setatus anda?" tanya cia
"Boleh liatin setatus gw" jawab cia,lalu muncullah sebuah hologram didepan cia
STATUS
NAMA:FELICIA BELVINA A
PERAN:FIGURAN
KECANTIKAN:50%
DAYA TARIK:43%
KEPINTARAN:55%
BAKAT:MENARI DAN MENYAYI
Poin:10.7980
"Ok tutup setatus sekarang" pinta cia
"Baik nona" balas sistem
Bersambung...
ESTÁS LEYENDO
Menghancurkan Plot//Terbit
FantasíaBagaimana jika felicia berly seorang anak yatim piatu pecinta novel harus bertrasmigrasi kedalam tubuh seorang figuran yang mati ditangan sangat protagonis pria dalam novel yang berjudul MY QUEEN "Anjir ni si davira cengeng banget ngk malu apa ama...
