15. Teror?

287 56 2
                                    

Happy reading~

••••

Ketujuh anggota inti CRYSOLD geng tengah berkumpul di ruang tengah markas seperti hari-hari biasa.

Namun kali ini topik yang di bicarakan mereka cukup serius, bahkan Reval yang biasanya sibuk dengan ponselnya, kini ikut berdiskusi dengan yang lain. Manusia tanpa ekspresi itu hanya akan berbicara jika ada yang penting saja.

"Gue kurang percaya kalau Aldi yang berani ngacak-ngacak markas geng DANGER," ucap Ken dengan dahi sedikit berkerut.

"Aldi kan, gak suka cari masalah, dia itu orangnya tenang, santai, gak suka ribut deh, setau gue," Ashel beropini.

"Tapi barang bukti slayer lengan punya Aldi ada di dalem markas DANGER," kata Sagara.

Tadi siang geng DANGER dengan 200 anggotanya datang beramai-ramai seperti ingin demo ke markas CRYSOLD karena alasan tak terima markas kebanggaan mereka di obrak-abrik saat mereka semua tak ada di markas.

Mereka menuduh Aldi –salah satu anggota CRYSOLD geng– yang mengacak-acak markas mereka karena satu bukti berupa kain yang biasa mereka ikat di lengan kanan itu  dengan nama Aldi di sana. Memang semua anggota CRYSOLD geng memiliki itu sebagai tanda pengenal.

"Tapi gak nutup kemungkinan juga kalau Aldi yang ngelakuin itu. Kita semua gak tau gimana Aldi dan anggota yang lain di luar," ucap Reval yang membuat seluruh atensi tertuju padanya.

Ken yang menjabat sebagai ketua CRYSOLD geng itu mengangguk paham. "Iya juga sih, kita gak tau mereka kayak apa di luar. Tapi atas dasar apa Aldi berantakin markas DANGER?"

"Mungkin... Dia masih dendam sama Jio yang udah hampir lecehin pacarnya?" ujar Reyan.

"Bejat emang si Jio," geram Reyan.

Rayen mengangguk menyetujui. "Bisa jadi. Soalnya kalau gue liat-liat Aldi itu kayak bener-bener dendam gitu sama Jio,"

"Tumben otak kalian encer, biasanya di simpen di dengkul," celetuk Ashel yang membuat Reyan dan Rayen menatapnya sinis.

"Bacot," balas Reyan.

"Bisa jadi juga, kalau ada yang gak suka sama geng kita, terus ngadu domba CRYSOLD sama DANGER supaya perang, ngehabisin satu sama lain. Dengan gitu dia gak perlu ngabisin kita pakai tangannya sendiri," ujar Reval lagi yang semakin membuat pusing para sahabatnya.

"Menurut lo ada orang lain yang gak suka keberadaan kita selain DANGER?" Tanya Rayen memastikan pemikirannya sama atau tidak dengan Reval.

Reval mengangguk simpul sebagai jawaban. "Meskipun kita baik sama warga sekitar, pasti ada aja yang gak suka sama kita. Apapun alasannya,"

"Kayak... Orang tua Ashel?" Pelan Ken.

"Bisa jadi,"

"Tapi gak mungkin. Bokap gue terlalu sibuk buat ngurusin kayak begituan, lagi pula dia nggak tau kalau musuh kita DANGER. Nyokap tiri gue juga nggak mungkin karena sibuk belanja, habisin duit bokap gue," komentar Ashel.

"Sekarang ada dua kemungkinan. Pertama, emang bener Aldi yang ngacak-ngacak markas DANGER karena dendam. Kedua, ada orang lain yang kita belum tau siapa yang mau ngadu domba CRYSOLD sama DANGER," Argeo yang merupakan wakil ketua CRYSOLD itu meluruskan pembicaraan mereka.

ARGEOWhere stories live. Discover now