Chapter 8

1.2K 96 2
                                    

Maxtul yang sudah terbangun lebih awal pun sudah bersiap-siap,sang kepala keluarga memakai setelan jas berwarna navy dan tul yang memakai pakaian santai nya,iya tul hanya di rumah saja sebenarnya iya ingin ikut mengurus kantor bersama max hanya saja max tidak memberinya dan menyuruh dirinya untuk stay di rmh.

Mari kita ke 5 anak curut.
(Tau ah suka-suka author manggil apa yang menting author sayang mereka .. jangan lupa lope sekebon pokoknya mah)

Mew,Zee dan Joss hari ini ada kelas pagi ke dua adiknya hari ini mendapatkan free kelas karena dosen mereka tidak hadir dan di gantikan hari lain.

"Kemana Mile?" Tanya Mew kepada Zee
"Dia tidak ada kelas hari ini,Pavel jg dia tidak ada kelas kemungkinan dia ada di kamar" ucap Zee

"Okay baikalah aku akan ke kamarnya saja" ucap Mew

Di depan kamar mile

"Tok tok"

"Iyaaa tunggu sebentar" ucap Mile

Mile yang berjalan ke arah pintu dan membuka pintu,org yang yang iya lihat adalah sang kakak

"Ehh ada apa pagi-pagi ke kamar ku?" Tanya Mile

"Sudah siap,setelah aku selesai kelas aku akan menjemput mu di rmh, pakaian mu sudah ada di mobilku kau tinggal berganti saja nanti" ucap Mew

"Siap bos" ucap sang adik ..

Mereka tidak mengetahui di ujung lorong lantai 2 ada tul yang sedang mendengarkan mereka berbicara,tadinya tul ingin turun dan sarapan bareng anak-anak dan suaminya tapi iya urungkan setelah mendengarkan percakapan Mew dan Mile.

Di lain tempat masih di kamar maxtul,max yang masih berkutat dengan berkasnya terlihat kahwatir sebab berkas nya ada yg kurang padahal kemarin iya telah membawanya masuk ke dalam tas kantornya.

"Ada apa? Nampaknya kau sangat gelisah,ada yang bisa aku bantu?" Tanya tul pada max

"Berkas ku kurang,map berwarna merah ku tidak ada,padahal sudah ku siapkan sebelum pulang kantor kemarin" jawab max

"Map berwarna merah? Biasanya kau menggunakan map berwarna bening untuk urusan kantor mu" tanya tul

"Map itu dari klien yang ingin berkerjasama dengan perusahaan ku" ucap max

"Maaf sayang aku membohongi mu untuk hal ini,map merah itu berisi denah lokasi tempat aku akan menghabis orang yang telah mengganggu ku"batin max

"Cari perlahan-lahan,pasti ketemu. Jangan jangan kamu lupa membawanya?" Tanya tul

"Tidak aku sudah memasukan map itu bersama berkas ku yang lain" ucap max

"Yasudah berangkat lah kamu ke kantor aku akan mencarinya,jika ketemu aku akan membawanya ke kantor mu" ucap tul

Wajah max masih tak karuan,iya takut semua yang telah dia rencanakan hancur.

"Baikalah aku akan pergi ke kantor" ucap max

"Aku menyayangimu sayang" max mengecup dahi tul dan tersenyum tanpa dosa ke arah tul.

Setelah 3 anaknya pergi ke kampus dan max pergi ke kantor,tul bergegas ke dapur mengambil susu dan membangunkan sang anak bontot yg belum terlihat dari tadi.

Di kamar Pavel

Di kamar Pavel

Йой! Нажаль, це зображення не відповідає нашим правилам. Щоб продовжити публікацію, будь ласка, видаліть його або завантажте інше.
Diloknawarit FamilyWhere stories live. Discover now