Chapter 10

1.1K 82 2
                                    

Let's go kembali ke cerita.. Jangan lupa untuk vote dan komen ya .. mau happy ending apa sad ending nih 😁😁😁
JANGAN JADI SILENT READERS YA!!
------------------------------------------------------

Setelah 2 hari  di tinggal tul dan anak bontot nya keadaan max tetap kacau, kembali dingin dan bersikap cuek.
4 anaknya yg lain melanjutkan kuliahnya tanpa sang adik.

"Mile,apakah tidak ada kabar dari adik dan papah?" Tanya Joss
"Mereka blm menghubungi ku sama sekali setelah kejadian 2 hari yang lalu" ucap Mile
"Kaka Zee,kemana dia?"tanya Joss
"Di kamarnya mungkin"jawab Mile yang tengah asik dengan handphone nya,Joss hanya menganggukkan kepalanya tanda iya paham dimana kendaraan sang kakak.

*Di kamar Zee

"Pa.. papah kemana? Beritahu Zee papah dimana,Zee berjanji akan menyusul papah dan Pavel dan Zee juga berjanji tidak memberi tahu Daddy dan yang lainnya" ucap Zee berbicara pada sang papah via telepon.

"Papah ada di kota masa kecil papah Zee,papah baik baik saja lagian ini hukuman untuk Daddy mu yg telah berbohong pada papah" ucap tul

"Zee kangen papah" ucap Zee dengan nada lesu.
iya walpun hanya beberapa hari di tinggal oleh sang papah Zee merasa hampa,ketika dia pulang kuliah tidak ada lg sang papah yang menunggu nya di ruang keluarga,tidak ada yg memasak untuknya di pagi hari,dan tidak ada teriakan papah  yang selalu menghiasi pagi.

"Papah ingin tahu seberapa kuat Daddy mu bertahan tanpa papah,jika kamu merindukan papah datang lah ke Amsterdam nanti akan ada yg menjemput mu setelah kau sampai di Bandara" ucap tul

Zee yang kaget mendengar kata-kata Amsterdam pun berkata
"Kenapa sangat jauh,aku akan mempersiapkan barang ku dan paspor ku,aku akan segera menyusul kalian kesana" ucap Zee dengan bahagia,iya akan bertemu dengan papahnya lagi.

"Jangan sampai orang di rumah itu tau Zee,cukup kau yang tau dimana papah berada" ucap tul

Di lain tempat,Mew Yang masih berkutat dengan berkas kuliahnya.
Mew berada di perpustakaan jurusannya mencari data yang iya ingin sampaikan bsk di persentasi tugasnya.

"Aaaa kenapa data yg ini tidak ketemu,padahal tinggal data ini saja untuk melengkapi data yang lainnya" ucap Mew frustasi dengan tabel-tabel yang ada di kertas yang ia bawa

Dari kejauhan ada seseorang yang melihat keberadaan Mew,siapa lagi kalo bukan Gulf kanawut anaknya Mr.trai. jujur saja Gulf masih kepo dengan Mew saat iya Bertemu dengan Mew bersama keluarga nya. Tapi apa boleh buat Gulf lebih baik diam dan tak bertanya apa pun ke Mew.

"Permisi,saya boleh duduk disini?"tanya Gulf yang hanya di jawab dengan anggukan oleh Mew

"Kau nampak kacau,ada yg bisa ku bantu?" Tanya Gulf lagi.

"Ini data sialan,bikin aku pusing" Mew yang mengangkat kepalanya kaget melihat Gulf dihadapannya.

"Aaa sorry,aku sangat pusing mencari data yang ini, padahal data yang lain sudah ketemu dan besok aku harus persentasi hasilnya" ucap Mew melemah

Gulf yang merebut kertas dari tanggan Mew melihat dan mengecek hasil kerja Mew.

"Bagaimana tidak ketemu,hasil ini saja lebih 0,4 yang seharusnya 0,2" saut Gulf membenarkan jawaban yang Mew tulis

"Ini jg seharusnya 0,001" jelas Gulf yang hanya dijawab dengan anggukan kepala oleh Mew.

"Coba cek hasilnya ketemu tidak?"tanya Gulf

"Aaaaaa Gulf ini hasilnya ketemu,uaaaaa data yang terakhir selesai, terimakasih Gulf terimakasih telah membantuku" ucap Mew dengan senyuman sumringahnya

Diloknawarit FamilyWhere stories live. Discover now