22

5K 319 43
                                    

⚠️ Warning : Ada adegan dewasa 🔞

- Mew side.

"Daddy? Kakak Gulf?" teguran anak kecil membuat Mew yang ingin mencium Gulf terhenti

"I-iya sayang?" saut Gulf gugup lalu membalikkan badan menghadap William dan Bentley yang baru bangun

"Kakak Gulf dan daddy tadi ngapain? Kok kakak Gulf pejamin mata terus daddy memajukan kepalanya ke kakak Gulf?" tanya William blak-blakan

Mew hanya diam menatap Gulf yang membesarkan matanya terkejut sambil menatap Mew juga. Jujur saja Mew bingung untuk menjelaskan ke mereka. Apa Mew harus berbohong sekarang?

"Daddy? Kakak Gulf? Kenapa diam saja?" tanya Bentley lagi

"O-oh t-tadi ya, t-tadi kak-" ucapan Gulf terpotong

"Daddy ingin mencium kakak Gulf" potong Mew

"APA?!" kaget William Bentley

"TUAN!" pekik Gulf terkejut

Mew hanya menatap mereka santai, lebih baik mengaku saja pada mereka. Toh kedua anaknya juga masih polos tidak paham tentang hubungan apapun batin Mew

"OMG! Daddy cium kakak Gulf?!" pekik mereka

"Hampir" ucap Mew enteng

"T-tuan Mew... T-tidak sayang tadi kakak Gu-" ucapan Gulf terpotong lagi

"Itu benar, Daddy hanya gemas dengan kakak Gulf sama seperti daddy gemas dengan kalian" potong Mew

"AAAAA SO SWEET SEKALI!!!!" pekik mereka senang

Mew hanya tersenyum dengan bibir menyeringai kearah Gulf seperti menjelaskan bahwa anaknya tidak akan curiga atau marah jadi Gulf tidak perlu panik. Gulf hanya memasang wajah terkejut dan tidak habis pikir

"Daddy kan memang so sweet" saut Mew percaya diri

"Kenapa tidak jadi mencium kakak Gulf?" tanya Bentley kesal

"Iya! Kalau mencium kami daddy selalu jadi kok" lanjut William

"Hei kaliannn" tegur Gulf dengan wajah merona

Mew hanya tersenyum

"A-ayo ini sudah mau jam makan siang kalian mandi dulu ya sayang kakak Gulf akan siapkan baju kalian" ujar Gulf

"Baik kakak Gulf" saut mereka

Mereka dengan mandiri mengambil handuk yang tergantung didekat pintu kamar mandi dan masuk ke kamar mandi untuk mandi

"Huffttt Tuan Mew ini bicara apa tadi?! Tuan mereka masih kecil" ujar Gulf agak kesal

"Sudah aku katakan kedua anakku sangat polos. Dan kau lihat kan dia justru senang mendengarnya kenapa kau yang panik seperti itu?" tanya Mew

"T-tidak Tuan Mew, tidak seharusnya Tuan Mew berbicara seperti itu pada mereka" ujar Gulf

"Kenapa? Kan aku memang hampir tidak pernah berbohong kepada mereka" ucap Mew lagi

"Saya ingin menyiapkan baju mereka Tuan" ujar Gulf mengalihkan pembicaraan dan meninggalkan Mew dalam keadaan wajah yang sangat merona malu

Mew dari jauh hanya terkekeh melihat Gulf yang sedang mencari baju untuk William dan Bentley

___

'Dor'
'Dor'
'Dor'

"SINI KALIAN!" teriak Mew

"Ayooo tembak kami bleee" ejek William Bentley

"Awas ya kalian" ujar Gulf

"Awas ya kalian" ujar Gulf

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
mewfia with gulfsitterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang