mewfia with gulfsitter

32

⚠️ Disclaimer :

Mohon maaf kalau seandainya part persidangan di cerita ini terlihat tidak sesuai pada aslinya karena sekali lagi ini hanya karangan semata. Terima kasih.

⚠️ Persidangan panjang sekaligus penyelesaian dan penjelasan konflik Earth, disimak baik-baik ya jadi bisa tau semua konflik tentang Earth.

- Mew side.

Dengan kecepatan agak laju Tawan mengendarai mobil menuju mansion. Mew, Gulf, Tawan dan New pulang untuk kepergian Mew yang akan melaksanakan persidangan hukuman Earth, Dean dan Poompui

Setelah menginap semalam lagi, keesokan harinya mereka segera pergi dari kapal pesiar itu sedikit merasa bersalah karena liburannya terganggu karena hal ini tapi bukankah lebih cepat lebih baik?

Tapi Mew masih ragu, dia masih takut bertemu orangtua Mix

'Sshh'

"Sampai rumah, aku akan menyiapkan pakaian rapi untuk P'Mew ya jangan banyak pikiran nanti P'Mew jadi gugup disana" ingat Gulf memegang tangan Mew

Mew menatap Gulf dan tersenyum lalu mengangguk, Mew mengecup tangan Gulf

"Terimakasih" ucap Mew tulus

"Persidangan akan dimulai jam 10 Tuan dan kepolisian beserta hakim jaksa sepakat melaksanakan persidangan semua kasus Earth secara private, dokter Ansel juga akan datang sebagai saksi, Saksi yang Earth suap juga akan datang, dan juga paman Jasper yang pernah melihat kapal asing dipinggir pantai akan menjadi saksi" ujar Tawan

"Begitupun saya dan New juga akan hadir sebagai saksi, apakah Gulf juga ikut?" tanya Tawan sambil melihat Gulf dari kaca depan

Gulf nampak terdiam, Mew tau Gulf masih ada rasa trauma dengan hal ini

"Gulf sepertinya belum siap, apalagi dia akan bertemu dengan 3 brengsek itu biarkan Gulf berada di mansion lagipula sidang tidak akan lama" ucap Mew

Wajah Gulf nampak lega, Mew menarik tangan Gulf agar badannya bisa menyender dibahunya. Kepala Gulf sudah menempel dibahu Mew, Mew melingkarkan tangan Gulf ditangannya

"Iya Phi, aku setuju Gulf sebaiknya di mansion saja tidak apa-apa Gulf kau tunggu kami sebentar ya kami akan menyelesaikan ini semuanya" ujar New didepan karena posisi mereka Mew dan Gulf di kursi tengah sementara Tawan dan New didepan

"Gulf maafkan aku, aku tidak ada maksud untuk memb-" ucapan Tawan terhenti

"P'Tawan berapa kali meminta maaf? Tidak apa-apa Phi, jangan meminta maaf ya aku sudah baik-baik saja tapi memang jika melihat Earth aku sedikit trauma" ujar Gulf tersenyum

Tawan mengangguk

"Jujur aku terkejut karena sebegitu besarnya perjuangan polisi Jeremy mencari semua saksi-saksi dalam kasus ini bahkan mendatangkan dokter yang dulu memeriksaku pertama kali saat ia berdebat dengan Ayahku. Aku saja tidak pernah melihat wajahnya sama sekali saat itu, saat mendengar dia berkata pada ayahku kalau kejiwaanku terganggu hatiku hancur sekali kesadaranku juga sudah tidak normal tapi aku masih mengingat kalau saat itu aku melompat dari jendela ke pohon untuk pergi menemui kedua sahabatku yang habis dihajar ayahku" ucap Mew tersenyum lirih menatap kedepan tanpa berkedip membayangkan masalalunya kembali

"Aku juga sangat merasa bersalah dengan orangtua Mix karena anaknya dihajar oleh Ayahku, Ayahku itu memang brengsek untung saja dia sudah mati" umpat Mew mengingat pahitnya masalalunya itu

Tanpa Mew sadari, Gulf menatap Mew dengan tatapan sendu. Gulf tidak mau menjadi seseorang yang ingin menghangkimi orang lain, perkataan Mew kepada orangtuanya itu memang sangat tidak patut dicontoh dan kasar. Tapi Gulf tau alasan Mew mengatakan hal itu