Chapter 1

1K 128 30
                                    

Chap sebelumnya..

"Perkenalkan nama hantu tercans di dunia perhantuan ini adalah Y/n cantik bisa dipanggil cantik"

Happy reading

Gempa menatap datar Y/n hantu yang baru ditemui dengan sifat unik, "Hilih kepedean kau hantu" Y/n mendengar Gempa berkata seperti itu kaget karena baru kali ini ada manusia selancang ini ke dia.

"Heh, ini fakta ya bukan kepedean" ucap Y/n dengan ketus, Y/n melihat Gempa dengan teliti dan detail. Gempa melihat dirinya seperti ingin dijadikan sasaran hanya merinding.

"Oh jadi ini manusia bernama Gempa yang punya kemampuan indigo dengan muka rupawan" Y/n berhenti menatap Gempa dan menoleh ke belakang lagi yang terdapat banyak makanan coklat dan manisan. Y/n mengambil salah satu coklat dan menghadap ke Gempa lagi sambil membuka bungkusan coklat.

"Tapi kalo diliat sama aja tuh kek cowo biasa, mereka nyebar hoax gini amat" Gempa menatap bingung dan polos ke arah Y/n , dan itu membuat Y/n mematung dengan sedikit blush dan berakhir mimisan. 'Dia emang gak ganteng tapi.... Imut banget yampun!!!!! ' batin Y/n berseru ria sambil bergaya terkena serangan jantung.

'Beneran suka cowok shota rupanya' batin Gempa melihat gerak gerik Y/n yang dah kek orang sakit jiwa, "kakak hantu kenapa? " tanya Gempa menggunakan muka polos dan imutnya untuk menjebak Y/n. Karena Y/n gak kuat melihat muka Gempa yang imut banget dan akhirnya pingsan dengan keadaan ngblush berat.

"Yaaaa malah pingsan ni hantu" Gempa mulai menggeret karena gak bisa digendong gara gara keberatan.
Selesai Gempa menggeret Y/n ke sofa dan menidurkan nya dengan keadaan masih sama yaitu blush berat. Gempa hanya menggeleng melihat Y/n si hantu aneh yang ditemuinya.

"Dahlah tidur sini aja, nanti kalo diculik ama hantu lain ni hantu, kuakui dia cukup cantik" ucap Gempa dengan sedikit gengsi dan blush dikit, Gempa mulai menduduki sofa yang berada di sebrangnya Y/n dan mulai menutup mata menuju dunia mimpi

Di subuh hari.

Gempa melenguh kecil dan mulai membuka mata dengan perlahan.
Setelah kesadaran sepenuhnya, dia langsung melihat sekeliling dan masih terdapat Y/n yang tertidur pulas dengan keadaan yang sudah normal , tidak blush berat lagi.

Duk duk!

Hali mulai menuruni anak tangganya dan melihat Gempa sedang memerhatikan sesuatu yang berada di sofa, ya dan Gempa secara gak sadar memperhatikan muka Y/n yang sedang tertidur damai.

"Gem, liatin apa? " tanya hali, Gempa langsung kaget dan melihat ke arah tangga yang terdapat hali sedang menuruni anak tangga dengan perlahan.

"Hantu kak" jawab nya dengan watados, Hali kaget dengan jawaban yang diberikan Gempa, "nga-ngapain kau liatin hantu gem" Hali merinding dengan kelakuan Gempa.

"Emh gak tau, cantik mungkin" Hali membelalak dan melotot kemudian berhenti di anak tangga terakhir, "gak waras gem, mana ada hantu cantik" ucap hali, ia langsung berjalan ke arah dapur.

"Yee... Gak percaya yasudah" Gempa melihat sekilas ke arah Y/n yang masih tertidur lalu Gempa mulai berdiri dan berjalan menuju ke kamar mandinya tapi sebelum ke kamar mandi ia menghampiri Hali terlebih dahulu.

"Kak nanti kalau yang lain dah masuk jangan duduk di sofa panjang situ ya kak ada hantu lagi tidur soalnya" Hali berhenti dengan kegiatan meminum air putihnya dan menengok ke arah Gempa dengan sedikit melongo. "Kenapa gak diusir aja sih hantunya" tanya hali dengan merinding, Gempa menggeleng, "dia unik, jadi biarin aja tinggal disini" Sebelum Hali menjawab lagi Gempa langsung melenggang pergi ke arah kamar mandi tapi sebelum itu, "ingat kak, jangan ada sesiapa pun yang duduk di sofa panjang itu oke" peringatan dengan aura hitam dan sedikit dingin, Hali hanya bisa meneguk saliva dengan kasar.

Boel × Ghost! Y/nWhere stories live. Discover now