Abarasha [End]

16. apartement Bara

Hari Minggu seperti ini membuat Asha malas - malasan di kasur,matahari sudah mulai muncul sinarnya memasuki celah celah kamarnya.

"Asha bangun udah siang"teriak ibu Asha

"Anak gadis kok belum bangun"lanjut ibu Asha sembari menggedor pintu kamar.

"iya bu udah bangun ini,stop jangan gedor pintu lagi"teriak Asha

Dengan malas Asha bangun menuju kamar mandi.

****

Tring.... Tring...

(Anggap saja nada dering panggilan),ponsel yang terus berbunyi membuat cowok itu terbangun dari tidurnya. Ia mendudukkan tubuhnya di atas kasur mengambil ponselnya.

"Bara kamu belum bangun?!"tanya sang ayah di seberang sana.

"Sekarang kamu pulang kerumah,adik kamu nanyain kamu terus, kamu gak pernah pulang kerumah!"ucap ayah nya

"Iya"ucap bara singkat. Setelah itu bara memutuskan sambungan nya.

Memang setiap Minggu biasanya ia akan menghabiskan waktunya untuk bermain dengan adik kecil perempuan nya itu.sudah beberapa bulan ini ia tak pulang ke rumah pantas saja adiknya itu mencari nya.

Bara mengetikan sesuatu di ponselnya setelah mengirim pesan tersebut bara bangkit dari kasur dan berjalan ke arah kamar mandi.

****

Ting...

Ponsel Asha bergetar saat Asha sedang merapikan kamarnya,ia membuka notifikasi tersebut.

Bara 🔥
Gue jemput 1 jam lagi!

Asha
Mau kemana?

Asha mengirim balasan tersebut,tapi tak di balas balas. Hingga 20 menit kemudian baru dibalas.

Ting...

Bara 🔥
Jgn bnyk tny!

Asha
Gak mau ikut.

Bara 🔥
bnth trs!!!

Asha
Bodo amat🤪

Setelah itu Asha mematikan ponselnya dan menaruhnya di atas kasur. Asha keluar dari kamarnya menuju ke bawah.

"Anak gadis jam segini baru bangun"ucap ibu nya

"Bantuin ibu nyiram tanaman di depan kalo udah sarapan"ucap ibu nya.

Setelah menyelesaikan acara sarapan nya ia melangkahkan kakinya keluar rumah. Asha mengambil selang yang dipasangkan ke keran yang sudah di nyalakan. Ia mulai menyirami tanaman. Tanaman yang dirawat ibu nya itu banyak dan bermacam-macam jenisnya.

Asha masuk kerumah nya dan mendudukan tubuhnya di sofa dengan sebotol air dingin ditangan nya setelah selesai menyiram tanaman.

"Baru segitu udah cape"ucap ibu nya