"Aku tau mencintaimu itu adalah kesalahan namun ,tetap aku lakukan"
"Perbedaan yang buat gue harus mengakhiri sebelum memulai, menebak sendiri alur yang akan gue dan lo lalui, jadi buat apa memulai jika akhirnya akan sia-sia?"
Gibran sosok yang ding...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Gibran berangkat seperti biasa kali ini ia menggunakan mobil milik zico karena kemarin belum sempat mengembalikan ke markas. Saat di lampu merah ia tidak sengaja melihat Feby sedang berboncengan dengan orang yang sama seperti yang ia lihat kemarin.
Karena terlalu memperhatikan gerak gerik Feby dan seseorang itu sampai tidak menyadari bahwa lampu sudah kembali hijau.
Tin tin
"Shit,"umpat Gibran segera melajukan mobilnya menyalip motor yang membonceng Feby.
Gibran tidak langsung ke sekolah karena masih pagi. ia mampir ke markas terlebih dahulu untuk menukarkan mobil yang ia pakai.
Daniel menghampiri Gibran "Woy, tumben pagi-pagi ke sini?"tanya Daniel kebetulan kemarin jatahnya untuk tidur di markas dengan beberapa anggota Blackland yang lain untuk berjaga.
"Ambil motor,"ucap Gibran mengeluarkan motornya dari garasi markas.
"Tutup pintu, kita berangkat bareng." komando Daniel kepada anggotanya yang berjaga dengannya.
"Siap bos,"ucap salah satu anggota Blackland.
Lebih dari lima motor sport keluar dari halaman markas yang luas dan salah satu dari mereka menutup gerbang terlebih dahulu. Setelah itu mereka berangkat ke sekolah masing-masing.
Tak butuh waktu lama Gibran dan yang lainya sudah Sampai di kawasan Cakrawala. Seperti biasa di parkiran ada Zico dan yang lainya.
"Mobil Lo udah gue balikin ke markas,"ucap Gibran kepada Zico.
"Santai aja, sebenarnya Lo pakai juga gak papa yang penting bensin aman,"ucap Zico dengan cengiran tidak berdosa.
"Udah gue isi kemarin,"ucap Gibran.
"Kuy cabut kelas,"ajak Aksa.
"Kenak setan mana Lo pagi-pagi ngajak ke kelas?"tanya Abi curiga tidak biasa seorang Aksa mengajak ke kelas bahkan bel masuk masih berbunyi 20 menit lagi.
"Mau cari cewek, habis di putusin Angel gue bi,"ucap Aksa dengan wajah melas.
"Ah elah, yok gue juga mau cari yang baru,"Ucap Daniel menaik turunkan alisnya.
"Berobat Lo pada,"ucap Zico nenoyor Aksa dan Daniel bergantian.
"Ayo lah bos sekali-kali,"ucap Aksa.
"Yaudah Sono tapi inget karma itu ada, Lo punya adek cewek Sa,"peringat Zico.
Mereka berlima berjalan beriringan dengan Zico di depan dengan Daniel. Sementara di belakang mereka ada Abi, Aksa dan juga Gibran. Di sepanjang koridor banyak teriakan memuji ketampanan mereka.
"Masyaallah masih pagi Lo ini udah ketemu pangeran aja."
